Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ada beberapa tips kesehatan yang beredar di media sosial untuk mencegah dan menyembuhkan COVID-19. Salah satunya rutin minum teh yang disebut bisa membantu mencegah COVID-19.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Sama sekali tidak ada dasar untuk ini. Teh tidak dapat mencegah COVID-19. Harap jangan salah paham kalau minum dengan cara apa pun terlindung dari COVID-19, tidak ada jaminan," kata direktur bagian pulmonologi di Fortis Hospital Shalimar
Bagh, Dr. Vikas Maurya, seperti dikutip dari Indian Express.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Penerapan protokol kesehatan termasuk #pakaimasker, #jagajarak, rutin #cucitangan, membatasi mobilitas dan menjauhi kerumunan, lalu ditambah vaksinasi, menjadi cara yang tepat mencegah tertular COVID-19.
Di sisi lain, meminum teh bukannya tanpa manfaat. Minuman ini bisa membantu meningkatkan kekebalan tubuh. Teh jahe misalnya, membantu meredakan berbagai macam nyeri tubuh.
Selain soal teh, ada juga pendapat yang mengatakan meminum atau berkumur hingga mandi dengan air hangat bisa mengenyahkan risiko terkena COVID-19. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), suhu tubuh Anda tetap sekitar 36,5-37 derajat Celcius, terlepas dari suhu air mandi atau minuman.
Minum atau berkumur dengan air hangat, bagaimana pun, dapat meredakan sakit tenggorokan. Pakar kesehatan merekomendasikan minum dan berkumur dengan air hangat dengan menambahkan sejumput kunyit dan garam. Anda juga dapat mencoba menghirup uap jika hidung tersumbat.