Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Gaya Hidup

Tetap Gaya, Louis Vuitton Rilis Face Shield Seharga Rp 14,5 juta

Brand Louis Vuitton meluncurkan pelindung wajah mewah yang memberikan alternatif modis untuk Alat Pelindung Diri (APD) seharga 750 poundsterling.

17 September 2020 | 21.13 WIB

Face shield Louis Vuitton (Dok. LV)
Perbesar
Face shield Louis Vuitton (Dok. LV)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Brand Louis Vuitton meluncurkan face shield mewah yang memberikan alternatif modis untuk Alat Pelindung Diri (APD), demikian dilansir Independent pada Kamis 17 September 2020.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

LV Shield, demikian sebutannya yang juga dapat berfungsi ganda sebagai topi dan dijual dengan harga 750 poundsterling atau kira-kira Rp 14,5 juta. Pelindung wajah tersebut akan diluncurkan di seluruh dunia pada 30 Oktober.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pelindung wajah ini menggunakan kancing emas yang diukur dengan logo ikon rumah mode Prancis itu. Dalam sebuah pernyataan, Louis Vuitton menggambarkan pelindung tersebut sebagai 'topi menarik yang memiliki dua fungsi, gaya dan pelindung'.

Ini juga bukan pertama kalinya Louis Vuitton melakukan upaya untuk mengatasi pandemi virus korona. Pada bulan Maret, pemilik Louis Vuitton, LVMH, berkomitmen untuk membuat pembersih tangan di pabrik parfumnya untuk mengatasi kekurangan hand sanitizer di Prancis.

Pada saat itu, perusahaan menyatakan bahwa gel tersebut akan dikirimkan secara gratis ke otoritas kesehatan Prancis dan sebagai prioritas untuk Assistance Publique-Hôpitaux de Paris, sebuah rumah sakit milik universitas.

Louis Vuitton bukan satu-satunya merek mewah yang meluncurkan produk yang dirancang untuk melindungi orang selama pandemi. Pada Agustus, Burberry merilis serangkaian masker wajah yang dapat digunakan kembali dan berkelanjutan dengan menggunakan motifnya yang ikonik.

Masker tersebut memiliki dua warna yakni biru dan krem. Merek fashion tersebut mengatakan bahwa masker tersebut diproduksi secara berkelanjutan dari kain katun yang sisa produksi dan memberikan Particle Filtration Efficiency (PFE) serta teknologi antimikroba.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus