Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta -Kadar gula darah mengacu pada jumlah glukosa dalam tubuh yang berasal dari makanan yang dikonsumsi. Glukosa merupakan sumber energi utama bagi sel-sel tubuh. Penting untuk menjaga kadar gula darah, tidak boleh terlalu tinggi atau rendah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Merujuk pada Centers for Disease Control and Prevention (CDC), normalnya kadar gula darah yang baik berkisar pada 99 mg/dL atau lebih rendah. Sementara itu, 100 hingga 125 mg/dL menunjukkan pradiabetes, dan 126 mg/dL atau lebih tinggi menandakan diabetes. Kadar gula darah di luar jumlah normal dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan yang serius, seperti penyakit jantung, kehilangan penglihatan, dan penyakit ginjal.
Kurang Tidur
Kurang tidur merupakan penyebab penting dari kekhawatiran yang dapat mempengaruhi kadar gula darah. Berikut adalah sejumlah cara alami untuk meningkatkan kualitas tidur dan mengatur gula darah seperti dirangkum dari Times of India.
1. Sesuaikan Asupan Makanan
Asupan makanan sehat dan bergizi penting untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil yang meliputi pembatasan asupan karbohidrat dalam diet untuk mengatur kadar insulin. Sertakan lemak Omega-3 dalam makanan yang terdapat pada salmon, biji rami, kedelai, ikan, telur, kacang-kacangan dan kacang-kacangan. Hindari makanan yang terbuat dari tepung putih seperti roti atau pasta, dan makan biji-bijian seperti beras merah, oat gulung, dan barley.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Orang dengan kadar gula darah rendah disarankan mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung gula alami, seperti jus, madu, dll. Sertakan makanan tinggi serat larut seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan kacang-kacangan. Minum banyak air setiap hari untuk menjaga diri tetap terhidrasi.
2. Kurangi Stres
Tidur sangat penting untuk mengurangi stres, dan mengurangi stres sangat penting untuk kualitas tidur. Beberapa cara lain untuk mencapai hal ini meliputi jalan cepat selama 30-40 menit setiap hari, berlari, berlatih yoga dan meditasi, bernapas dalam-dalam, dan melatih perhatian. Luangkan waktu untuk melakukan aktivitas santai yang diminati seperti perawatan kulit, membaca buku, atau melukis.
3. Menjaga Berat Badan
Saat berat badan meningkat, kadar gula darah juga dapat meningkat. Jika kelebihan berat badan atau obesitas dan memiliki kadar gula darah tinggi, penting untuk menurunkan berat badan. Sebuah penelitian menemukan bahwa kehilangan 1 kg dapat mengurangi tekanan darah sekitar 1mmHg. Menurut Hopkins Medicine, pada orang dengan pra-diabetes atau diabetes, maka kehilangan 5-10 persen dari berat badan dapat meningkatkan kadar gula darah.
4. Pantau Jumlah Gula Darah Rutin
Memeriksa kadar gula darah secara rutin dapat membantu penderita diabetes atau pradiabetes memahami makanan, obat-obatan, atau aktivitas fisik mana yang dapat memengaruhi kadar gula darah. Hal ini juga dapat membantu menentukan rencana perawatan diabetes yang baik dan mencegah komplikasi diabetes seperti serangan jantung, stroke, penyakit ginjal, kebutaan, dan amputasi.
HATTA MUARABAGJA
Baca juga : Manfaat Mengonsumsi Bawan Merah dan Bawang Putih untuk Atasi Diabetes
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.