Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Bandara Soekarno-Hatta masuk dalam daftar bandara tersibuk di dunia. Bandara dengan desain yang menggabungkan unsur tradisional dan modern ini tercatat melayani lebih dari 63 juta penumpang setiap tahun.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Salah satu terminal yang cukup padat di Bandara Soekarno-Hatta adalah Terminal 2. Terminal yang melayani penerbangan domestik dan internasional untuk penumpang berbagai maskapai penerbangan ini memperbarui layanan melalui Terminal 2 Traveloka.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Bandara merupakan pintu gerbang dari perjalanan yang akan mengantarkan pengguna kepada banyak pengalaman tak terlupakan, termasuk saat di bandara," kata Dionisius Nathaniel, CMO Transport, Traveloka, melalui keterangan tertulis, Jumat 13 September 2019. Perusahaan teknologi penyedia jasa travel dan lifestyle booking platform ini bersama PT. Angkasa Pura II sebagai pengelola Bandara Soekarno-Hatta, membuat Terminal 2 Traveloka sebagai Gateway to Experiences.
Pengunjung Bandara Soekarno-Hatta menikmati permainan gratis di Sentral Koridor Terminal 2 E. Aneka game ini diadakan dalam rangka puncak HUT AP II ke 33 yang jatuh pada hari ini, 13 Agustus 2017. TEMPO/JONIANSYAH HARDJONO
Kerja sama ini akan membuat Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta lebih menarik, nyaman, bahkan tak terduga bagi penggunanya. "Dalam waktu dekat, para pengunjung bandara akan kami ajak untuk berkolaborasi memberikan masukan, ide, serta terlibat langsung dalam pengembangan konsep Gateway to Experiences ini," ucap Dionisius. "Kami ingin menghadirkan pengalaman terbaik dari pengunjung dan untuk pengunjung."
Melalui kerja sama tersebut, Traveloka punya hak untuk menyediakan berbagai pelayanan dan instalasi untuk meningkatkan pengalaman pengguna Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta. Beberapa spot yang akan dikembangkan, antara lain lounge, check-in counter, dan lainnya.