Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Perjalanan

Agar Dapat Foto Keren, Ini Tip ke Taman Bunga Matahari Nawari

Taman Bunga Matahari Nawari di Gunungkidul, Yogyakarta, sejak dibuka pada Juni lalu mendapat kunjungan rata-rata 1.000 wisatawan per hari.

30 Juni 2018 | 12.20 WIB

Seorang pengunjung tengah menikmati sesi foto di Taman Bunga Nawari Gunungkidul, Yogyakarta. TEMPO/Francisca Christy Rosana
Perbesar
Seorang pengunjung tengah menikmati sesi foto di Taman Bunga Nawari Gunungkidul, Yogyakarta. TEMPO/Francisca Christy Rosana

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Yogyakarta – Taman Bunga Matahari Nawari di Gunungkidul, Yogyakarta, sedang ramai disambangi pelancong. Sejak dibuka pada Juni lalu, taman bunga ini berhasil menarik kunjungan rata-rata 1.000 wisatawan per hari.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Hamparan taman seluas 5.000 meteran pun tak ayal padat manusia dari pagi sampai sore. Umumnya ingin mendapat foto yang keren di antara bebungaan.  Sebelum berkunjung, ada baiknya Anda mempertimbangkan tip yangdibagikan oleh pihak pengelola, Swargito, kepada Tempo pada Rabu, 27 Juni lalu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

1. Waktu kunjungan

Waktu terbaik mengunjung Taman Bunga Nawari adalah pagi-pagi benar pukul 06.00 hingga maksimal pukul 09.00. Pada jam-jam tersebut, kondisi bunga matahari sedang segar setelah disiram. Taman pun belum ramai-ramai amat. 

2. Hindari datang siang hari

Bila tak bisa datang pagi-pagi benar, Anda sebaiknya memilih waktu kunjungan sore hari selepas pukul 16.00. Swargito tak menyarankan pengunjung pada saat siang hari lantaran cuaca sangat panas. Kondisi taman pun cukup berdebu saat siang dan bunga pun layu. 

3. Perhatikan aturan dengan seksama

Di sekitar taman terdapat aturan yang telah dipasang di papan-papan kayu. Sebaiknya pengunjung membaca dengan seksama. Misalnya, ada aturan tak boleh memetik atau menginjak. Bila pengunjung melanggar, mereka akan didenda Rp 50 ribu per bunga yang dirusak.

Baca Juga: 

4.Menggunakan baju berwarna cerah, hindari warna hijau

Bila ingin memperoleh foto yang maksimal, Anda sebaiknya mengenakan baju berwarna cerah. Bisa juga memakai baju putih untuk menimbulkan kesan kontras dengan warna bunga matahari. Hindari menggunakan baju berwarna hijau karena akan menyaru dengan tangkai bunga dan dedaunan.

5. Foto naik ke panggung yang disediakan

Di taman itu tersedia panggung-panggung kayu dengan ketinggian 1-4 meter. Pengunjung sebaiknya naik ke panggung tersebut untuk memperoleh potret berlatar hamparan bunga. Namun, perhatikan aturan rata-rata panggung kayu itu aman dinaiki tak lebih dari tiga atau empat orang.

6. Pilih lorong yang sepi

Supaya memperoleh hasil foto maksimal, pilihlah lorong yang sepi. Dengan demikian, Anda akan memperoleh foto yang clear dengan hamparan pohon bunga matahari di kanan kiri.

7. Bawa uang tunai

Jangan lupa membawa uang tunai lantaran di Taman Bunga Nawari tidak menyediakan pembayaran dengan nontunai.

8. Perkiraan bujet per orang yang dihabiskan di taman

Bujet yang dibutuhkan per orang ketika menyambangi taman itu kisaran Rp 100 ribu per orang  Dengan dana tersebut, Anda sudah bisa berfoto dengan kostum sewaan ala Jepang (Rp 25 ribu), membawa pulang satu pohon bunga matahari dalam pot (Rp 30 ribu), dan menikmati kuliner khas Jawa di restoran dalam kawasan taman (Rp 25 ribu per orang untuk paket makan lengkap). Adapun tiket masuk hanya Rp 6.000.

Francisca Christy Rosana

Lulus dari Universitas Gadjah Mada jurusan Sastra Indonesia pada 2014, ia bergabung dengan Tempo pada 2015. Kini meliput isu politik untuk desk Nasional dan salah satu host siniar Bocor Alus Politik di YouTube Tempodotco. Ia meliput kunjungan apostolik Paus Fransiskus ke beberapa negara, termasuk Indonesia, pada 2024 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus