Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Aktris dan Model asal Thailand - Norwegia, Urassaya Sperbund atau Yaya, mengungkapkan belasungkawa kepada keluarga anak-anak yang menjadi korban penembakan massal di Thailand. Bintang top Thailand itu mengunggah ungkapan duka citanya dalam akun pribadi Instagram Storynyanya dengan nama pengguna @urassayas pada Kamis, 6 Oktober 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Belasungkawa terdalam saya dengan semua keluarga yang telah kehilangan,” tulis Urassaya yang saat ini tengah berada di Paris, usai menghadiri Paris Fashion Week itu. Ia mengunggah tulisan di dalam foto yang berlatar belakang berwarna putih dengan emoji hati hitam, yang memiliki makna kesedihan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Lawan main Mario Maurer di lakorn, Bad Romeo itu juga membuat unggahan di halaan Instagramnya. “Belasungkawa terdalam saya untuk setiap keluarga yang kehilangan orang yang dicintai hari ini… Hati saya untuk semua yang terkena dampak tragedi ini,” tulisnya.
Unggahan belasungkawa tersebut banyak menarik simpati netizen. Para pengikut Yaya memberikan komentar turut berduka cita kepada korban dan keluarga korban terkait peristiwa itu.
Foto Panya Khamrap, mantan Polisi Thailand yang diidentifikasi sebagai pelaku penembakan massal di tempat penitipan anak di Uthai Sawan, Thailand, Kamis, 6 Oktober 2022. Pelaku menewaskan 34 orang, 23 di antaranya anak-anak dengan senjata api dan pisau. ViralPress/Dailymail
“Rentang usia anak-anak di pusat penitipan anak yang meninggal adalah dari dua sampai lima tahun. Mereka pasti berada di surga. Tuhan telah memutuskan untuk membiarkan mereka menjalani kehidupan yang penuh dosa ketika mereka bertambah tua. Adapun orang dewasa yang meninggal, semoga mereka akan berada di surga juga,” tulis akun j4v***
“Sangat sedih mendengar berita ini, untuk semua keluarga menyatakan simpati terbesar, harus membiarkan orang jahat mendapatkan pembalasan, ini adalah masyarakat yang diatur oleh hukum tidak akan pernah membiarkan orang jahat seperti itu lolos dari pembunuhan,” tulis akun mor***
“Belasungkawa saya untuk setiap keluarga yang kehilangan orang yang mereka cintai, semoga mereka semua beristirahat dalam damai,” tulis akun jin***
Penembakan massal di tempat penitipan anak itu dilakukan seorang mantan polisi di Distrik Uthai Sawan Na Klang, Provinsi Nong Bua Lamphu, Thailand pada Kamis, 6 Oktober 2022. Pelaku menembak dan menikam orang dewasa termasuk anak-anak sebelum melarikan diri. Penembakan itu menewaskan setidaknya 30 orang. Polisi mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa yang menjadi korban adalah 22 anak dan orang dewasa.
JESSYCA GAZELLA
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.