Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Seleb

Cerita Lee Jeong Hoon Pertama Kali Masuk Masjid

Sebagai non-muslim, Lee Jeong Hoon sempat takut masuk ke masjid.

28 Januari 2019 | 10.11 WIB

Lee Jeong Hoon. Tabloidbintang.com
Perbesar
Lee Jeong Hoon. Tabloidbintang.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Sebagai non-muslim, Lee Jeong Hoon sempat takut masuk ke masjid. Namun, apa yang ada di bayangannya sama sekali tidak sesuai kenyataan.

Lee Jeong Hoon mengaku pernah masuk ke masjid dalam sebuah kegiatan sosial. Artis asal Korea Selatan itu terkejut dengan sambutan hangat yang dia dapat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Waktu itu sedang membagikan sedikit rezeki, saling berbagi. Awalnya takut, apalagi saya begini, takut enggak diterima. Tapi ternyata mereka welcome banget, mau agamanya apa ayo aja, diajak duduk bareng, jadi kayak keluarga," cerita Lee Jeong Hoon, ditemui di kawasan Sudirman, Jakarta Selatan, Minggu, 27 Januari 2019.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Tapi ternyata mereka welcome banget, mau agamanya apa ayo aja, diajak duduk bareng, jadi kayak keluarga," Lee Jeong Hoon menambahkan.

Lahir dan besar di Korea, Lee Jeong Hoon sangat tertarik dengan masjid. Maklum, di negara asalnya, masjid bukan tempat yang mudah untuk ditemukan.Lee Jeong Hoon dan Moa Aeim . TABLOIDBINTANG.COM

"Kalau di Korea nyari masjid sangat susah, ada muslim, tapi masjid susah. Tapi kalau di sini kan mudah, orang Korea datang ke Indonesia mau mampir ke Masjid dan mereka banyak yang mempelajari soal Islam," tutur Lee Jeong Hoon.

Karena ketertarikannya itu Lee Jeong Hoon diundang secara pribadi oleh Menteri Perhubungan sekaligus Pembina Masyarakat Cinta Masjid (MCM), Budi Karya Sumadi, untuk menghadiri perayaan Hari Ulang Tahun ke-73 Nahdlatul Ulama (NU).

Baca: Istri Melahirkan, Lee Jeong Hoon Sempat Panik

"Mengapa saya ajak Lee? Dia cerita sama saya, 'Pak Budi, masjid itu luar biasa sejuk, indah', makanya dia saya ajak ke sini. Jadi buat umat muslim masjid untuk syiar dan masyarakat untuk cinta masjid dan untuk mengajak mencipatakan suasana yang sejuk. Orang korea aja mau, kenapa kita nggak?" tutur Budi Karya.

TABLOIDBINTANG.COM

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus