Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Yogyakarta - Festival Kebudayaan Yogyakarta (FKY) 2024 resmi dibuka pada Kamis, 10 Oktober 2024, yang dipusatkan di Area Lapangan Bawuran, Pleret, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Pembukaan festival yang akan berlangsung hingga 18 Oktober 2024 itu diwarnai prosesi Pawai Pusaka Warga dari Lapangan Segoroyoso menuju Lapangan Bawuran diikuti 1000 peserta dari lima kabupaten/kota di DIY.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dalam ajang bertema Umpak Buka itu, warga mengarak ratusan benda yang dipakai sehari-hari sebagai simbol merayakan benda tersebut sebagai pusaka berharga. Benda tersebut antara lain panci, gayung kayu, pemukul kasur, dan ceret atau teko.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Basundara Murba Anggana, Direktur FKY 2024, menjelaskan bahwa sejak pertama kali digelar pada 1989, spirit FKY mendampingi dinamika masyarakat Yogyakarta.
Tahun ini, dalam penyelenggaraan yang ke-35, FKY memperluas cakupannya sebagai ruang gerak kebudayaan yang relevan dengan inovasi yang segar.
Tempat Bersejarah
Kecamatan Pleret, Kabupaten Bantul, dipilih sebagai lokasi pembukaan karena merupakan kawasan penjelajahan dan pencatatan kebudayaan yang menyoroti benda yang mewakili tema Umpak Buka.
“Pleret Bantul ini adalah kawasan yang memiliki sejarah besar, di kawasan ini, kita bisa melihat jejak itu berupa Umpak Kerto yang kini tersimpan di Museum Sejarah Purbakala Pleret," kata dia.
Umpak Kerto merujuk situs Kerto di Pleret yang merupakan saksi bisu jejak keberadaan Kerajaan Mataram yang pernah memiliki keraton di wilayah itu. Situs Kerto Pleret yang menyimpan sisa-sisa peninggalan Keraton Mataram ini berada di dalam area kebun terbuka yang kini dipagari untuk pengamanan.
Pusat Kebudayaan Inklusif
Wakil Gubernur DIY Paku Alam X mengatakan FKY menjadi ajang untuk mempertemukan semua lapisan masyarakat demi memperkuat identitas Yogyakarta sebagai pusat kebudayaan yang inklusif.
Dalam pembukaan FKY 2024, digelar Jamasan Pusaka Warga atau upacara pembersihan pusaka sehari-hari yang dibawakan sebelumnya oleh Pawai Pusaka Warga.
Rangkaian pembukaan dilanjutkan dengan Flashmob Pusaka Warga dan penampilan Ansambel Tiup Yogyakarta Royal Orchestra.
Agenda FKY
Wisatawan yang ingin menyaksikan gelaran FKY dapat mengacu jadwal berikut yang semua terbuka untuk umum serta gratis.
Kompetisi: Rakitswara, 15 September - 13 Oktober 2024
Kompetisi: Mural dari Rakyat, 17 September - 14 Oktober 2024
Jelajah Budaya: Telusur Tutur, Paramuka dan Lokakarya, 21 September - 17 Oktober 2024
Pawai, Jamasan Pusaka Warga dan Flashmob, 10 Oktober 2024
Pameran Seni Rupa dan Arsip Sastra Yogya "Azimat-Siasat", 10 - 17 Oktober 2024
Kompetisi dan Eksibisi: Gladhen Jemparingan, 10 - 18 Oktober 2024
Panggung FKY, 10-18 Oktober 2024
Pawon Hajat Khasiat, 11 - 18 Oktober 2024
Pasaraya Benda, 11 - 18 Oktober 2024
FKY Rembug: Wicara, Siniar dan “Musyawarah Umpak Buka”, 11 - 17 Oktober 2024
Wahana SDSB, 11 - 18 Oktober 2024
FKY Bugar, 13 Oktober 2024