Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

Hadir di Penerbangan 1.000 Lampion Waisak, Erick Thohir Bawa Pesan Perdamaian

Erick Thohir yang datang didampingi putranya, Mahendra Agakhan Thohir memberikan pesan perdamaian di acara puncak Waisak menerbangkan seribu lampion.

5 Juni 2023 | 18.55 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Menteri BUMN Erick Thohir saat menghadiri penerbangan 1.000 lampion Waisak di Candi Borobudur. TEMPO/ Arimbi Haryas Prabawanti

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Magelang - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyampaikan pesan perdamaian umat beragama dan toleransi di upacara puncak perayaan Waisak 2023. "Hari Raya Waisak ini menjadi pengingat bagi kita semua, masyarakat Indonesia yang memiliki beragam suku, agama dan ras, supaya selalu memiliki rasa toleransi dan cinta sesama," kata Erick saat ditemui Tempo, Ahad, 4 Juni 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Apalagi, pada Waisak ini, Indonesia kedatangan tamu 32 biksu dari Thailand yang sedang melakukan Thudong atau ibadah pengembaraan. Erick berpesan agar seluruh masyarakat tetap menjaga situasi agar kondusif, sehingga umat Buddha bisa merayakan Waisak dengan damai.

Pesan Damai Erick Thohir di Puncak Perayaan Waisak

"Kita, bangsa Indonesia harus menunjukkan, bahwa semua agama, diterima dengan baik di negara ini, serta bisa hidup berdampingan dengan rukun, semua makluk berbahagia." kata Erick yang hadir didampingi putranya, Mahendra Agakhan Thohir serta para staff BUMN. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Seperti ayahnya, Mahendra menuturkan alasannya hadir untuk memeriahkan Waisak di Candi Borobudur, meski bukan pemeluk agama Buddha. "Acara ini termasuk agenda nasional tahunan yang sudah terkenal, saya lihat banyak fotonya juga indah sekali, selain menghargai saudara kita yang beragama Buddha juga sekaligus berwisata ke sini," kata dia.

Sejumlah lampion terbang di atas candi Borobudur saat Festival Lampion Waisak 2023 di Marga Utama kompleks Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Minggu 4 Juni 2023. Sebanyak 2.567 lampion perdamaian diterbangkan sebagai penutup rangkaian perayaan Hari Raya Tri Suci Waisak 2567 BE/2023. ANTARA FOTO/Anis Efizudin

Walaupun sudah pernah ke Borobudur sebelumnya, Mahendra mengaku, malam itu suasana terasa berbeda dan lebih hangat. "Masyarakat yang menerbangkan lampion ternyata tidak semuanya umat Buddha, dan yang lain turut menonton, meramaikan, sungguh langitnya indah sekali," ujarnya.

Menonton seribu lampion dari Candi Borobudur menjadi pengalaman berharga yang tak terlupakan bagi Mahendra. "Kalau ada waktu, boleh tahun depan ke sini lagi," ucapnya.

Pengalaman Pertama Warga Borobudur Menonton Acara Puncak Waisak

Seorang warga yang turut menonton acara penerbangan 1.000 lampion Waisak, Trias, 24 tahun, mengaku senang sekaligus terharu bisa menyaksikan langit dengan cahaya yang indah. "Saya warga Kecamatan Borobudur, kalau KTP sini masuknya gratis, tapi harus pesan jauh-jauh hari," kata Trias.

Trias yang datang bersama ketiga temannya mengatakan, meskipun mereka adalah warga Borobudur, ini pengalaman pertama menonton acara puncak Waisak. "Soalnya biasanya kehabisan tiket, dan selesainya sampai malam, kalau ini 2 kloter, jam 7 dan 9, waktunya masih panjang," tuturnya. Dia berharap, semoga tahun-tahun setelahnya bisa digelar acara serupa dan gratis bagi warga Borobudur, agar ia bisa kembali menyaksikannya.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus