Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta -Sekar Dewi, ibunda Ayu Dewi meninggal di Rumah Sakit Medistra Jakarta Selatan pada Kamis, 29 November 2018, setelah sekitar 10 hari dirawat secara intensif di rumah sakit tersebut. Ibu Ayu Dewi meninggal akibat penyakit batuk, leukemia, dan paru-paru.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Suami Ayu Dewi, Regi Datau, mengaku turut kehilangan sosok Sekar Dewi yang meninggal di usia 68 tahun. Menurutnya ibu Ayu Dewi sosoknya sangat baik.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Luar biasa baik. Dari awal pacaran sampai sekarang ngurus banget lah. Sangat bersyukur punya ibu seperti almarhumah," tutur Regi Datau, saat ditemui di TPU Jeruk Purut Jakarta Selatan usai pemakaman tadi malam.
Regi Datau juga terpukau dengan kepribadian ibunya Ayu Dewi yang selalu menerapkan kesederhanaan dalam kehidupan sehari-hari. "Orangnya sederhana. Bikin senang itu ada cucu, senangnya ngurus cucu aja gitu," beber Regi Datau.Suasana di rumah duka ibunda Ayu Dewi (Tabloidbintang.com)
Jenazah ibunda Ayu Dewi, Sekar Dewi, dimakamkan TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan, sekitar pukul 20.00 WIB. Tampak Ayu Dewi berada dalam satu mobil dengan jenazah ibundanya.
Regi Datau membeberkan alasan kenapa jenazah ibu Ayu Dewi dimakamkan Kamis malam. Padahal informasi sebelumnya, Sekar Dewi baru akan dikebumikan Jumat pagi ini.
Baca: Ayu Dewi Dampingi Ibunda Hingga Detik-detik Terakhir
"Meninggalnya kan tadi pagi jam 10.00 WIB. Kalau di agama Islam disunnahkan secepat mungkin lah. Alhamdulillah sudah siap, cuaca juga cukup cerah, enggak sampai malam banget dan keluarga sudah pada ngumpul semua. Jadi enggak ada lagi yang ditungguin," kata Regi Datau.