Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Virgiawan Listanto alias Iwan Fals mengaku mendapat banyak pelajaran penting selama pelaksaanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) akibat virus corona. Salah satunya, adalah semakin banyak waktu berinteraksi dengan keluarga, termasuk lebih khusuk menjalankan ibadah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Banyak kegiatan di rumah yang saya lakukan selama pandemi Corona ini. Salah satunya menjadi imam salat jamaah di keluarga. Seumur hidup baru sekali ini saya jadi imam,” kata legenda musik Indonesia itu sambil tertawa dalam konser amal #DirumahAja yang tayang di kanal youtube Bank Mandiri, Selasa 26 Mei 2020.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dalam konser amal itu, bercerita tentang banyak hal. Salah satunya, penilaiannya soal kinerja pemerintah dalam menangani bencana Covid-19. Menurut dia, pemerintah sudah berusaha secara maksimal dengan segala kemampuan yang ada.
“Sekarang kan semua bisa dipantau lewat handphone. Salah satu yang dilakukan pemerintah adalah selalu mengumumkan jumlah korban corona,” ujarnya.
Penyanyi Iwan Fals tampil pada hari kedua Synchronize Fest 2019 di Gambir Expo, Kemayoran, Jakarta, Sabtu, 5 Oktober 2019. ANTARA
Iwan memulai penampilannya tadi malam dengan lagu berjudul Doa & Ya Allah Kami. Setelah itu dilanjutkan dengan lagu legendarisnya, Ibu. “Semua usaha dan upaya kita tak boleh lepas dari doa. Dan salah satu doa yang paling didengar adalah dari ibu,” katanya sebelum memulai menyanyikan lagu tersebut. Setelah itu, Iwan yang tampil dengan gitar dan harmonika menyanyikan lagu Sore Tugu Pancoran dan Buku Ini Aku Pinjam.
Tak hanya sendiri, Iwan juga mengundang istrinya Rosana alis Yos, dan anak bungsu Raya tampil dalam konser itu. Yos didapuk memainkan alat perkusi, dan Raya Rambu Rabani, yang ikut memainkan bas dan perkusi.
“Semula Cikal (Cikal Rambu Basae, anak kedua Iwan) juga saya minta main musik,” katanya. “Tapi dia menolak dan memilih menyiapkan tata panggung.”
Bersama anak dan istrinya, Iwan menembangkan lagu-lagu lama seperti Esek Esek Uduk Uduk, Hio, dan Balada Orang-orang Pedalaman. Menjelang lagu terakhir yang menutup konser amal itu, Iwan menyampaikan ucapan selamat Idul Fitri. “Saya, Yos, Raya dan Cikal ingin menyampaikan mohon maaf lahir dan batin,” katanya.