Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Megan Fox saat ini sedang mempromosikan buku puisi barunya yang berjudul Pretty Boys Are Poisonous. Dalam karya barunya itu, dia berterus terang mengenai penderitaannya akibat keguguran yang parah saat menjalin hubungan dengan Machine Gun Kelly atau Colson Baker.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Aku belum pernah mengalami hal seperti itu sebelumnya selama hidup,” kata Megan Fox dalam wawancara terbarunya bersama Good Morning America pada Selasa, 7 November, tepat di hari perilisan bukunya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Aku punya 3 anak, jadi itu sangat sulit bagi kami berdua. Kejadian itu menyebabkan kami berada di perjalanan yang sangat liar, bersama-sama dan terpisah, dan bersama-sama dan terpisah, mencoba mencari tahu, 'Apa maksudnya? Mengapa ini terjadi?'" ujar Megan.
Megan Fox Singgung Keguguran di Kumpulan Buku Puisinya?
Dalam kumpulan puisinya, Pretty Boys are Poisonous, Megan dinilai kembali menyinggung soal keguguran. Menurut kutipan puisi tersebut yang diterbitkan oleh Page Six, Megan Fox menulis, "Ada USG di sisi tempat tidur, 10 minggu dan 1 hari, apakah menurutmu jika dia bisa melakukannya, dia akan meninggalkan catatan bunuh diri?" tulis Megan dalam puisinya.
Selain itu, di halaman terakhir buku tersebut juga dilaporkan memuat gambar seorang perempuan yang sedang menggendong bayi. "Tapi sekarang aku harus mengucapkan selamat tinggal. Aku memejamkan mata dan membayangkan memelukmu erat-erat di dadaku saat mereka merobekmu dari dalam diriku," tulis Fox.
Megan juga mengungkap sakit hatinya karena kehilangan buah hati mereka. “Aku akan membayar berapa pun harganya, tolong beri tahu kepadaku, apa tebusan untuk jiwanya?” tulis Megan Fox yang pertama kali mengumumkan proyek puisi terbarunya pada Agustus lalu.
"Puisi-puisi ini ditulis sebagai upaya untuk menghilangkan penyakit yang telah mengakar dalam diriku karena sikap diam selama ini,” tulis Megan dalam pesan pribadi di Instagram.
Mengenai keputusan untuk mempublikasikan rasa sakitnya, Fox mengatakan bahwa dia berharap dapat mendorong perempuan lain agar dapat memberdayakan diri sendiri dan menggunakan suara mereka sendiri “Karya ini memberikan tempat yang elegan bagi penderitaan untuk hidup, jika dituangkan ke dalam karya seni akan membuatnya berguna bagi orang lain. Jadi, kamu tidak hanya menderita sendirian," kata Megan.
Mendapat Dukungan dari Machine Gun Kelly
Pada kesempatan wawancara itu, Megan juga mengatakan bahwa Machine Gun Kelly yang mendorongnya untuk menulis buku. “Orang yang sebenarnya menyuruh saya menulis buku puisi adalah Colson,” ujarnya.
Sejalan dengan itu, Machine Gun Kelly juga meninggalkan komentar manis dengan emoji api. "Aku bangga padamu," tulisnya.
PAGE SIX | PEOPLE