Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Perjalanan

Meksiko Tertarik Membangun Kerjasama Sisterhood Bali - Yukatan

Pemerintah Meksiko tertarik membangun kerja sama dalam bentuk sisterhood antara Bali dan Yukatan.

26 Februari 2018 | 11.25 WIB

Penyelam Susan Bird saat bekerja di dasar gua bawah laut Hoyo Negro di Semenanjung Yukatan, Meksiko (15/6/2013). Tengkorang ini ditemukan pada 2007 dan diduga dapat menjadi kunci jawaban asal muasal manusia yang memasuki kawasan Western Hemisphere.  REUTERS/Paul Nicklen/National Geographic
Perbesar
Penyelam Susan Bird saat bekerja di dasar gua bawah laut Hoyo Negro di Semenanjung Yukatan, Meksiko (15/6/2013). Tengkorang ini ditemukan pada 2007 dan diduga dapat menjadi kunci jawaban asal muasal manusia yang memasuki kawasan Western Hemisphere. REUTERS/Paul Nicklen/National Geographic

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Bali - Pemerintah Meksiko tertarik membangun kerja sama dalam bentuk sisterhood antara Bali dan Yukatan. “Karena keduanya sama-sama memiliki budaya yang khas,” kata Duta Besar Meksiko untuk Indonesia Armando G Alvarez, di Nusa Dua, Badung, Minggu, 25/2.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Kerjasama sisterhood itu dimaksudkan untuk membangun dialog kebudayaan di antara dua peradaban. Menurut Armando, Bali memiliki keindahan alami dengan budaya yang mengagumkan.

Aspek budaya tersebut, kata rmando, terentang  mulai dari kegiatan ritual, tarian, arsitektur hingga makanan khas Bali. “Itu menarik perhatian banyak  orang.”

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sementara Yukatan yang terletak di utara Semenanjung Yukatan, memiliki kebudayaan besar yang menjadi asal dari peradaban Suku Maya.

Selain kerja sama sisterhood, duta besar juga ingin membangun hubungan antara Museum Pasifika di Nusa Dua dengan museum Suku Maya di Semenanjung Yukatan. Keinginan itu muncul setelah dirinya mengunjungi museum seluas 1,2 hektare tersebut.

Di sana dia untuk pertama kalinya dan melihat hasil karya para maestro seni dari Bali dan seluruh dunia. Di museum itu terdapat sekitar 600 lukisan dan patung yang tidak hanya menceritakan kehidupan di Bali tetapi juga karya lukisan yang mencerminkan seni budaya dari kawasan Asia Pasifik.  Termasuk hasil karya para seniman dari Meksiko.

Meski demikian belum ada pembiacraan menyeluruh atas ide sisterhood tersebut

Armando berlibur di Bali bersama dengan duta besar negara lainnya. Mereka didampingi keluarga maisng-masing.  Di Bali para diplomat senior itu melakukan serangkaian tur diplomasi pada 23-25 Februari 2018 atas undangan Pemerintah Indonesia.

ANTARA

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus