Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Luisa YU, 79 tahun, akhirnya bisa mewujudkan mimpinya keliling dunia. Dia menginjakkan kaki di 193 negara dalam lima puluh tahun terakhir.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Luisa, seorang Amerika keturunan Filipina, selalu bermimpi untuk traveling sejak dia masih kecil. “Ketika saya ke bioskop, saya (melihat) latar belakang yang indah tentang pemandangan, alam, sungai, gunung, dan itu membuat saya terpesona,” kata Luisa kepada Good Morning America. “Itulah mengapa saya selalu berpikir suatu hari nanti saya akan pergi ke tempat-tempat ini dan melakukan perjalanan.”
Berawal dari Amerika
Luisa mengatakan kepada media bahwa dia datang ke Amerika Serikat sebagai siswa pertukaran ketika dia berusia 23 tahun dan mulai bepergian ketika dia bisa. "Saya pertama kali mulai di AS karena status saya... Saya tidak bisa pergi ke luar negeri," kata Yu kepada media. "Jadi saya memutuskan untuk naik bus Greyhound dan berkeliling Amerika Serikat."
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Greyhound adalah yang terbaik karena Anda langsung masuk," lanjutnya. "Kemudian keesokan harinya, Anda berada di negara bagian lain."
Jam kerja fleksibel
Luisa pernah bekerja di bidang teknologi medis kemudian beralih menjadi agen perjalanan sehingga dia memiliki lebih banyak fleksibilitas untuk mengambil cuti untuk traveling. Dalam lima dekade terakhir, ia melakukan perjalanan dari negara-negara Eropa seperti Italia ke negara-negara Asia seperti Thailand, dan selanjutnya, ke negara-negara Afrika seperti Libya dan negara-negara Timur Tengah seperti Iran.
Kemudian dia memutuskan untuk mengunjungi 193 negara yang menjadi anggota PBB.
“Meskipun (beberapa tempat dianggap) berbahaya, saya berkata, 'Saya rasa saya bisa melakukan ini. Saya ingin melihat tempat-tempat ini (dengan) mata kepala sendiri karena banyak sejarah dan budaya yang terjadi di sana,'” kata dia.
Berakhir di Serbia
Teman-temannya menyarankan dia untuk menjadikan Serbia sebagai perhentian terakhirnya. Dia ingat para pendukung bertepuk tangan dan bersorak begitu keluar dari bandara di Serbia. Dia menyelesaikan tujuannya pada 9 November 2023.
Pelancong dan influencer asal Kroasia, Vanna Bojovic, juga merayakan pencapaian Luisa di Serbia. “Pada usia 79 tahun, hari ini tanggal 9 November dia tiba di negara terakhirnya, SERBIA,” tulis Bojovic dalam postingan Instagram yang didedikasikan untuk Luisa, yang akrab dipanggil Mama. "Kamu adalah inspirasi terbesar, kami sangat bangga padamu."
Banyak belajar dari traveling
Setelah mengunjungi begitu banyak negara dan bertemu banyak orang dalam perjalanannya, banyak dari mereka telah menjadi temannya.
“Saya telah melihat banyak hal dari berbagai orang, kehidupan dan budaya mereka – saya belajar banyak,” katanya. "Dan saya menemukan bahwa semua orang sama seperti kita. Mereka mempunyai impian untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baik dan peluang yang lebih baik, dan kebanyakan dari mereka sangat, sangat baik hati dan sangat membantu."
Luisa juga menyarankan orang lain untuk melakukan perjalanan, jangan pernah takut. "Jangan menunggu siapa pun, karena jika menunggu, itu tidak akan pernah terjadi," katanya seperti dilansir NBC6.
ABC NEWS | NDTV