Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

Puncak Arus Mudik, 8 Ribu Penumpang Diprediksi Penuhi Bandara Banyuwangi

Jumlah penumpang mudik di Bandara Banyuwangi tahun ini diperkirakan naik dibandingkan dengan tahun lalu.

17 Maret 2025 | 16.00 WIB

Situasi Bandara Banyuwangi,  Kamis pagi, 13 Maret 2025. Erupsi Gunung Raung yang terjadi pada Kamis pagi ini tidak berdampak pada bandara yang berlokasi di Desa Blimbingsari, Kecamatan Blimbingsari, Kabupaten Banyuwangi. Dok. Humas Bandara Banyuwangi
Perbesar
Situasi Bandara Banyuwangi, Kamis pagi, 13 Maret 2025. Erupsi Gunung Raung yang terjadi pada Kamis pagi ini tidak berdampak pada bandara yang berlokasi di Desa Blimbingsari, Kecamatan Blimbingsari, Kabupaten Banyuwangi. Dok. Humas Bandara Banyuwangi

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Banyuwangi - Lebih dari 8.000 penumpang diprediksi bakal memenuhi Bandara Banyuwangi, Jawa Timur, pada puncak arus mudik Lebaran 2025. Pengelola bandara memperkirakan, puncak arus musik akan terjadi pada 26 - 29 Maret 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Executive General Manager PT Angkasa Pura II Indonesia Kantor Cabang Bandara Banyuwangi, Johan Seno Acton, mengatakan bahwa jumlah penumpang mudik tahun ini diperkirakan naik dibandingkan dengan tahun lalu. "Kalau kami perkirakan, arus mudik tahun ini yang menggunakan pesawat udara kurang lebih di angka 8.440 orang. Lebih besar 1 persen dibanding pada 2024," kata Johan dihubungi Tempo, Senin, 17 Maret 2025.

Maskapai Penerbangan di Banyuwangi

Para pemudik di Bandara Banyuwangi akan dilayani maskapai penerbangan Super Air Jet dan Batik Air dari Lion Group. Sementara, Citilink akan beroperasi kembali  29 Maret 2025. "Pihak maskapai akan menginformasikan terlebih dulu kepada kami jika ada perubahan operasional pesawat udara," kata Johan. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Terkait dengan persiapan menyambut para pemudik yang diperkirakan bakal memenuhi bandara, pengelola Bandara Banyuwangi berupaya tetap menjaga level layanannya. "Beberapa hal yang kami prioritaskan adalah terkait keselamatan," ujar Johan. 

Keamanan Bandara

Untuk meningkatkan keamanan dan layanan pengguna jasa, seperti pada aspek keselamatan di sisi darat dan udara, pengelola bandara akan meningkatkan inspeksi sebelum dan sesudah penerbangan. "(Inspeksi dilakukan terhadap) fasilitas alat bantu pendaratan, runway, apron, dan taxiway check, alat Ground Support Equipment (GSE) dan marka sisi udara," katanya. 

Sementara itu, untuk terminal, Bandara Banyuwangi akan melakukan pengecekan kembali dari pintu masuk bandara hingga fasilitas gedung terminal berikut fasilitas di dalamnya. Bandara Banyuwangi juga akan menghadirkan hiburan musik untuk para pengguna jasa. 

Selain meningkatkan frekuensi inspeksi, Bandara Banyuwangi juga menyiapkan posko di dengan mengajak TNI - Polri serta pemangku kepentingan lainnya. "Posko kami siapkan pada 21 Maret 2025 hingga 11 April 2025, sesuai arahan Kemenhub RI," katanya. 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus