Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Seleb

Soraya Abdullah Wafat, Dian Pelangi: Teh Aya Sempat Minta Info Plasma Konvalesen

Desainer Indonesia Dian Pelangi mengenang kebersamaannya dengan Soraya Abdullah Balfas. Menurutnya, Soraya sempat meminta informasi plasma konvalesen

1 Februari 2021 | 21.38 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Dian Pelangi menunjukkan koleksi scarf terbaru Dian Pelangi Studi, Deco, yang terinspirasi Bauhaus sekolah seni di Jerman. Instagram.com/@dianpelangi

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Desainer Indonesia Dian Pelangi mengenang momen kebersamaannya dengan Soraya Abdullah Balfas yang meninggal pada Senin, 1 Februari 2021 akibat COVID-19. Ia sempat memenuhi permintaan keluarga Soraya saat mencari donor plasma konvalesen untuk memperkuat imun pasien aktif COVID-19.

"Innalillahi wa’inna ilayhi raajiun. Masih ingat rasanya minggu lalu mendapatkan pesan dari keluarga teh Aya mengenai info plasma konvalesen. Sempat aku post di IGstory dan Alhamdulillah Allah beri kemudahan untuk teh Aya mendapatkan apa yang dibutuhkan," tulis Dian Pelangi di Instagramnya pada Senin, 1 Februari 2021.

Baca: Soraya Abdullah Meninggal, Peggy Melati Sukma: Kami Akan Menyusulmu

Sebelum meninggal, Soraya mengirim pesan kepada Dian untuk minta selalu didoakan. Dian pun memberikan kalimat positif untuk memberi semangat sahabatnya itu. Bahkan mereka berdua sudah merencanakan kegiatan yang akan dilakukannya setelah pandemi berakhir. "Sempat meyakinkan teh Aya bahwa InshAllah beliau segera sembuh. Sempat chat dengan beliau, rencana setelah pandemi akan ajak aku ke Uzbekistan sama Rumi," tulisnya.

Soraya Abdullah. Instagram/@umm_shaheed_jannah

Dian juga berkesempatan untuk pergi ke beberapa tempat wisata bersama Soraya dan meninggalkan kenangan indah yang berkesan. Dian mengenal Soraya sebagai sahabat yang perhatian. "Waktu di Jerussalem, teh Aya salah satu orang yang pertama tahu aku hamil. Beliaulah yang siapin aku makan dan camilan terus selama diperjalanan. Sempat main ke rumah kasih kado baju muslim dan hijab buat Rumi," tulisnya.

Dian mengaku sedih saat tahu Soraya Abdullah meninggal. Ia tak sempat berpamitan untuk terakhir kalinya karena yakin Soraya akan segera pulih dan bisa kembali berkumpul bersama. Dian berani bersaksi bahwa Soraya adalah perempuan yang baik dan sering membantu sesama.

"Beliaulah pemilik travel terbesar yang memberangkatkan banyak orang ke Al-Aqsha.. insyAllah beliau ahli ibadah.. tempatkan ia ditempat terbaik-Mu ya Rabb," tulisnya.

Setelah kepergian salah satu sahabatnya ini, Dian berharap bisa bertemu kembali di akhirat nanti. "Mudah-mudahan jadi pengingat bagiku bahwa tiada hal yang paling pasti di dunia ini, melainkan Mati. Mudah-mudahan Allah kumpulkan kita lagi di Jannatul Firdaws ya teh.. Aamiin ya Rabb.. Al-Fatihah, Soraya Abdullah Balfas," tulisnya.

MARVELA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus