Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kriminal

Mayat Bapak-Anak Membusuk di Koja, Usia Kematiannya Berbeda

Polisi mengungkapkan usia kematian di kasus temuan mayat bapak-anak dalam rumah di Koja berbeda

31 Oktober 2023 | 09.02 WIB

Warga memadati rumah HR, seorang pria berusia 50 tahun yang ditemukan tewas bersama balitanya, AQ, yang berusia 2 tahun, Ahad, 29 Oktober 2023. Jasad mereka ditemukan pada hari Sabtu usai sebelumnya tercium bau busuk dari dalam rumah di Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Perbesar
Warga memadati rumah HR, seorang pria berusia 50 tahun yang ditemukan tewas bersama balitanya, AQ, yang berusia 2 tahun, Ahad, 29 Oktober 2023. Jasad mereka ditemukan pada hari Sabtu usai sebelumnya tercium bau busuk dari dalam rumah di Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara. TEMPO/Savero Aristia Wienanto

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Polres Jakarta Utara mengungkapkan usia kematian di kasus temuan mayat bapak-anak dalam rumah di Tugu Selatan, Koja, berbeda. Hal ini diketahui setelah kedua jenazah diautopsi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Jadi ada perbedaan usia kematian, bapak tadi khususnya. Kematiannya sekitar 10 hari ke atas, sementara anak berada di usia kematian tiga hari," kata Kapolres Jakarta Utara Komisaris Besar Gidion Arif Setyawan kepada wartawan di kantornya, Senin, 30 Oktober 2023.

Dari perbedaan usia kematian tersebut, pihaknya masih perlu memeriksa keterangan yang bersifat saintifik dari saksi kunci, yaitu istri korban.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Namun keterangan tambahan tersebut belum bisa dikumpulkan, mengingat perempuan berinisial NP, 32 tahun, itu masih mendapatkan terapi psikologis di rumah sakit, selain menjalani terapi pemulihan kondisi fisik yang sebelumnya sempat lemas.

"Kondisi psikologisnya belum memungkinkan untuk kami lakukan pendalaman, maka kita tunggu. Mudah-mudahan bisa segera terungkap," kata Gidion.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Jakarta Utara Ajun Komisaris Besar Iverson Manossoh mengatakan, pihaknya masih mendalami kasus temuan mayat bapak-anak yang tewas hingga membusuk di dalam sebuah rumah di kawasan Koja.

Iverson menjelaskan, kronologi penemuan jasad bapak dan anak tersebut. Korban pertama kali ditemukan warga yang curiga setelah mencium aroma tak sedap dari dalam rumah. "Kemudian melaporkan kepada Pak Babinsa dan warga sekitar dari Polsek juga datang," kata Iverson.

Iverson juga mengatakan mayat bapak-anak ini ditemukan tak berjauhan di sudut ruangan di rumah yang berlokasi di Jalan Balai Rakyat V Nomor 12 RT 006 RW 03 Kelurahan Tugu Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara.

Korban bernama Hamka Rusdi, 50 tahun dan Abid Qushayyi, 2 tahun. Saat warga menerobos masuk ke rumahnya, mereka mendapati Hamka meninggal dalam keadaan telungkup. Selain itu, istri Hamka ditemukan lemas di atas sofa ruang tamu sementara anak bungsunya yang tewas, Abid, dan anak sulung yang masih hidup ditemukan di kamar tidur. 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus