Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hukum

Profil Sekretaris MA Hasbi Hasan yang Ditahan KPK Selama 20 Hari

Sekretaris MA Hasbi Hasan Ditahan KPK terkait kasus dugaan suapan di MA. Berikut profil lengkap Hasbi Hasan.

13 Juli 2023 | 08.37 WIB

Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Hasbi Hasan memakai rompi tahanan seusai menjalani pemeriksaan, di gedung KPK, Jakarta, Rabu, 12 Juli 2023. KPK resmi menahan Hasbi Hasan sebagai tersangka kasus suap penanganan perkara Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Indondana di Mahkamah Agung yang juga menjerat Hakim Agung Sudrajad Dimyati dan Gazalba Saleh. TEMPO/Imam Sukamto
Perbesar
Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Hasbi Hasan memakai rompi tahanan seusai menjalani pemeriksaan, di gedung KPK, Jakarta, Rabu, 12 Juli 2023. KPK resmi menahan Hasbi Hasan sebagai tersangka kasus suap penanganan perkara Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Indondana di Mahkamah Agung yang juga menjerat Hakim Agung Sudrajad Dimyati dan Gazalba Saleh. TEMPO/Imam Sukamto

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK menahan Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Hasbi Hasan terkait kasus dugaan suap penanganan perkara Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Intidana di MA.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Dalam hal untuk kepentingan penyidikan, penyidik melakukan penahanan terhadap tersangka HH (Hasbi Hasan) selama 20 hari ke depan di Rutan KPK Gedung Merah Putih," kata Ketua KPK Firli Bahuri, seperti dikutip dari Tempo, Rabu 12 Juli 2023. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Adapun Hasbi ditahan untuk 20 hari pertama, mulai 12 Juli hingga 31 Juli 2023 di Rumah Tahanan KPK di Gedung Merah Putih, Jakarta.

Usai diperiksa di Gedung Merah Putih KPK selama kurang lebih 5 jam mulai pukul 10.30 WIB hingga 16.30 WIB, Hasbi keluar dengan tangan terborgol dan mengenakan rompi oranye. Berikut profil Sekretaris MA Hasbi Hasan.

Profil Hasbi Hasan, Lulusan Ponpes Gontor

Melansir Tempo, Jumat, 5 Mei 2023, Hasbi Hasan dilahirkan di Menggala, Bandar Lampung, pada 22 Mei 1967. Ia merupakan anak sulung dari tujuh bersaudara dan berasal dari Lampung.

Ia menempuh pendidikan di Pondok Pesantren (Ponpes) Modern Gontor sebelum melanjutkan studi Strata 1 di IAIN Raden Intan Lampung dan Sekolah Tinggi Ilmu Hukum di Institute of Business Law and Management (IBLAM) Jakarta.

Hasbi menyelesaikan studi Magister (S2) di Program Pascasarjana STIH IBLAM Jakarta dengan fokus pada Hukum Bisnis, dan meraih gelar Doktoralnya di Program Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Pada 1 Oktober 2021, Hasbi mencapai puncak karier dan prestasi akademiknya dengan diangkat sebagai Profesor (Guru Besar) bidang Ilmu Peradilan dan Ekonomi Syariah di Fakultas Hukum Universitas Lampung.

Hasbi juga aktif tercatat sebagai dosen di berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta. Selama tiga periode, ia menjabat sebagai Ketua Prodi Magister Hukum Universitas Jayabaya, Jakarta. Sejak tahun 2020, ia menjabat sebagai Direktur Pascasarjana Universitas Ibnu Chaldun, Jakarta.

Selanjutnya: Karier Hasbi Hasan di MA

Karier Hasbi Hasan di MA

Hasbi memulai kariernya di Mahkamah Agung sebagai Calon Hakim Pengadilan Agama pada Pengadilan Agama Pangkal Pinang pada tahun 1997 hingga 1999, kemudian dipindahkan ke Pengadilan Agama Tanggamus sebagai Hakim pada tahun 1999 hingga 2001. Pada tahun 2002 hingga 2007, Hasbi dipindahkan ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan dan diangkat sebagai Asisten Ketua Muda Mahkamah Agung di Lingkungan Peradilan Agama.

Selama periode tersebut, pada tahun 2006, ia dipercaya untuk menjabat sebagai Asisten Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Non-Yudisial. Pada Januari 2005, Hasbi dipercaya untuk mengemban jabatan Eselon 3 sebagai Kepala Bagian Kesekretariatan Pimpinan.

Setelah 10 tahun berkarier di Mahkamah Agung, pada tahun 2015, kariernya semakin meningkat ke Eselon 2 sebagai Direktur Pembinaan Administrasi Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama. Pada tanggal 27 November 2018, ia diangkat sebagai Hakim Tinggi di Pengadilan Tinggi Agama Palu.

Tidak lama kemudian, ia kembali dipercaya untuk menjabat posisi Eselon 2 lainnya sebagai Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Hukum dan Peradilan BLDK Mahkamah Agung RI. Pada bulan Desember 2020, Hasbi dipercaya untuk menjabat jabatan Eselon tertinggi (Eselon I) di Mahkamah Agung sebagai Sekretaris Mahkamah Agung.

Aktif mengajar

Selain sibuk sebagai seorang hakim dan birokrat di Mahkamah Agung, Hasbi juga aktif di dunia kampus. Ia pernah menjadi Ketua Program Studi Magister di Universitas Jayabaya dan saat menjabat sebagai Direktur Pascasarjana di Universitas Ibnu Chaldun.

Meski sibuk mengajar di berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta, ia tetap meluangkan waktu untuk menuangkan pemikirannya dalam bentuk buku dan artikel. Beberapa di antaranya adalah buku "Pemikiran dan Perkembangan Hukum Ekonomi Syariah di Dunia Islam Kontemporer" dan karya lainnya.

ADE RIDWAN YANDWIPUTRA | NAUFAL RIDHWAN

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Ade Ridwan

Lulusan sarjana Ilmu Komunikasi di Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik, Institut Bisnis dan Informatika Kosgoro 1957. Memulai karier jurnalistik di Tempo sejak 2018 sebagai kontributor. Kini menulis untuk desk hukum dan kriminal

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus