Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pancasila dan Empat Pilar

Buku Jimly Asshiddiqie tentang Pancasila sebagai identitas konstitusional bangsa sangat menarik dan berkualitas

3 Juni 2022 | 12.20 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

INFO NASIONAL – Pelaksana Tugas Deputi Administrasi Setjen MPR RI Siti Fauziah, SE, MM mengatakan, Pancasila merupakan bagian dari Empat Pilar MPR RI. MPR RI adalah lembaga yang memiliki tugas amanah dari UU untuk melakukan Sosialisasi Empat Pilar kepada seluruh elemen masyarakat Indonesia.

“Empat Pilar MPR adalah Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika. Empat Pilar ini harus diingat, dipahami, kemudian diamalkan,” kata dia saat menghadiri acara Bicara Buku Pustaka Bersama Wakil Rakyat membahas buku berjudul ‘Pancasila: Identitas Konstitusi Berbangsa dan Bernegara’ karya Prof. Dr. Jimly Asshiddqie, SH, di Ruang Delegasi, Gedung Nusantara IV, Kompleks Parlemen, Jakarta, kemarin.

Siti Fauziyah mengatakan, buku Jimly Asshiddiqie sangat menarik dan berkualitas yakni tentang Pancasila sebagai identitas konstitusional bangsa. Apalagi diskusi ini bersamaan dengan peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni, sehingga momennya sangat pas.

“Pancasila menurut saya, adalah semangat kita semua. Sebagai dasar dan ideologi negara, Pancasila sampai saat ini terbukti mampu menjadi pemersatu mengokohkan rakyat Indonesia tetap menyatu dalam wadah NKRI, tidak ada perpecahan,” katanya.

Dia pun mengajak seluruh generasi milenials Indonesia untuk tetap memegang teguh Pancasila sampai kapanpun. “Berusahalah mempelajari Pancasila dari semua sumber yang baik,” kata dia.

Tentang acara Bicara Buku Bersama Wakil Rakyat, Siti Fauziah juga menyampaikan bahwa kegiatan tersebut adalah program periodik yang digagas Perpustakaan Biro Humas Setjen MPR dengan agenda utama membedah buku-buku berkualitas, dipadu diskusi seru dan interaktif antara narasumber bersama peserta.

“Terkait perpustakaan, saya informasikan, perpustakaan MPR membuka pintu seluas-luasnya kepada masyarakat baik mahasiswa, pelajar atau umum untuk datang membaca atau meminjam buku-buku berbobot yang tersedia gratis di sini,” ujar dia. “Terutama buku tentang MPR, amandemen, seputar UUD dan sejarahnya. Intinya, perpustakaan MPR ada tersedia untuk rakyat Indonesia, sebab MPR adalah Rumah Rakyat, Rumah Kebangsaan,” tambah Siti Fauziyah. (*)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Prodik Digital

Prodik Digital

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus