Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tambah Wawasan Kebangsaan, Mahasiswa IAIN ke Gedung MPR

MPR memiliki banyak hal terkait pengetahuan seputar ketatanegaraan Indonesia.

12 Juni 2023 | 19.45 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

INFO NASIONAL – Sebanyak 100 mahasiswa lintas semester Jurusan Hukum Tata Negara Fakultas Syariah IAIN Syekh Nurjati Cirebon bersama beberapa dosen pendamping, mengunjungi Gedung MPR pada Senin, 12 Juni 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kepala Bagian Pemberitaan dan Hubungan Antarlembaga Biro Humas dan Sistem Informasi Setjen MPR, Indro Gutomo, bersama Kasubbag Hubungan Antarlembaga Biro Humas Setjen MPR, Yenita Revi, menerima rombongan tersebut di Ruang GBHN Lantai III, Gedung Nusantara V.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sekretaris Jurusan Hukum Tata Negara Fakultas Syariah IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Jefik Zulfikar Hafizd memberikan apresiasi kepada Biro Humas Setjen MPR karena menyambut kedatangan para mahasiswa.

“Kegiatan ini adalah Kunjungan Edukasi yang telah lama berlangsung dan menjadi agenda rutin kampus setiap tahun, dengan menyambangi beberapa tempat yang dapat memberikan pencerahan dan pengetahuan ketatanegaraan bagi mahasiswa,” kata dia.

Merespons hal tersebut, Indro Gutomo menyampaikan bahwa sebagai Rumah Kebangsaan, MPR menyambut kedatangan tersebut. “Pintu MPR terbuka luas untuk seluruh masyarakat Indonesia, siapapun itu,” ucapnya.

Ia melanjutkan, di MPR begitu banyak hal terkait pengetahuan seputar ketatanegaraan Indonesia yang bisa digali untuk meningkatkan wawasan kebangsaan. Bahkan, segala persoalan tentang tata negara dikaji di MPR atau tepatnya di Badan Pengkajian MPR, yang merupakan salah satu alat kelengkapan MPR.

Di Badan Pengkajian MPR, banyak sekali kajian yang bisa dipelajari oleh mahasiswa dan malah bisa dijadikan bahan atau materi untuk menyelesaikan skripsi.  Contohnya, munculnya isu tentang Pokok-Pokok Haluan Negara (PPHN). 

“Satu tema ini saja, bisa adik-adik mahasiswa jadikan lebih dari satu judul atau pokok pembahasan.  Ada yang menulis dari dasar hukumnya, atau bagaimana sanksinya jika PPHN ini tidak dijalankan oleh Presiden dan banyak yang lainnya.”

Sebelumnya, rombongan delegasi juga mengunjungi Museum DPR dan Perpustakaan MPR. Adapun, di sesi terakhir mereka berfoto di berbagai spot yang instragamable di seputar kompleks Parlemen. (*)

Prodik Digital

Prodik Digital

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus