Patung Maneken Pis di Belgia Pakai Baju Adat Lampung

TEMPO.CO, Jakarta - Berbeda dengan penampilannya sehari-hari yang tampak polos, pada Rabu, 17 September 2024, patung Maneken Pis yang merupakan ikon Belgia, gagah mengenakan baju adat Lampung dari wilayah Tulang Bawang. Pemakaian baju adat Lampung pada Maneken Pis ini bagian dari rangkaian kegiatan perayaan 75 tahun Hubungan Diplomatik Indonesia dan Belgia yang diselenggarakan sepanjang 2024.

Baju adat Tulang Bawang yang akan dikenakan oleh Maneken Pis melambangkan keindahan yang elegan, didominasi warna emas dan aksen yang menarik. Pemakaian baju adat ini diharapkan tidak hanya menarik perhatian para wisatawan tetapi juga menambah pengetahuan masyarakat lokal tentang budaya Indonesia.

Selain pemakaian baju adat, perayaan kali ini juga dimeriahkan oleh parade budaya dari pusat kota Brussel menuju lokasi Maneken Pis di Rue de l’Etuve. Di Tengah cuaca cerah Kota Brussel,WNI di Belgia bersama kelompok Gamelan Bali KBRI Brussel melakukan pawai budaya diiringi oleh permainan Gamelan Bale Ganjur. Alun-alun Kota Brussel di Grand Place terlihat begitu meriah dengan berkibarnya Bendera Merah Putih dan beragam pakaian Nusantara yang dikenakan peserta parade. Kegiatan ini juga diikuti WNI yang ada di Indonesia melalui liputan oleh Deutsche Welle Indonesia dan RRI Pro 2 pada hari pelaksanaan kegiatan.

Pawai budaya kali ini sukses menarik perhatian warga Brussel, serta wisatawan yang tengah berada di alun-alun Kota Brussel. Manneken Pis merupakan ikon Belgia yang dikenal di seluruh dunia dan menjadi destinasi utama bagi wisatawan lokal dan asing di Belgia.

Sepanjang tahun, Maneken Pis sering kali berpakaian kostum tradisional dari berbagai negara atau baju seragam dari berbagai organisasi yang tengah merayakan event pentingnya. Pemakaian baju adat Indonesia ini merupakan yang ketiga kalinya dilakukan, setelah sebelumnya juga dilaksanakan pada 2008 dan 2012.