Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

Australia Berambisi Bangun Gedung Seni Kontemporer Terbesar

Pemerintah Australia mengalokasikan dana sekitar Rp2 triliun dari kebutuhan sekitar Rp13 triliun untuk pembangunan galeri seni canggih ini.

4 Juni 2018 | 08.59 WIB

Australia bakal membangun sebuah galeri seni terbesar dan tercanggih di negara itu yang dinamai NGV Contemporary di Melbourne, Victoria. NGV via ABC News
Perbesar
Australia bakal membangun sebuah galeri seni terbesar dan tercanggih di negara itu yang dinamai NGV Contemporary di Melbourne, Victoria. NGV via ABC News

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Melbourne – Pemerintah Australia berencana membangun sebuah galeri seni kontemporer terbesar di negara benua itu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Pemerintah negara bagian Victoria berharap galeri canggih ini akan dibangun di belakang Gedung Arts Center Melbourne dan Gedung The National Gallery of Victoria.  

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Gedung ini akan dinamai NGV Contemporary dan menaungi berbagai karya seni dan desain kontemporer,” begitu dilansir media ABC, Ahad, 3 Juni 2018.

 

Baca: Parlemen Australia Desak Pemerintah Hentikan Bantuan ke Palestina

 

Menteri Industri Kreatif, Martin Foley, mengatakan pembangunan NGV ini akan memantapkan posisi Victoria sebagai salah satu pemimpin global dalam dunia seni kontemporer.

“The National Gallery of Victoria merupakan salah satu dari Top 20 museum seni kontemporer global. Sekarang kita akan membangun satu fasilitas khusus untuk seni kontemporer,” kata dia. “Ini merupakan proyek yang sangat menarik.”

 

Baca: Anwar Ibrahim Sebut Australia Dukung Kejahatan Korupsi Najib Razak

 

Pemerintahan negara bagian Victoria akan mendanai pembangunan fasilitas baru itu dengan dana sekitar US$150 juta atau sekitar Rp2 triliun. Seri pendanaan berikutnya akan diumumkan kemudian. Namun, dia mengaku optimis masyarakat filantrofi Melbourne akan mau membiayai kekurangan dana.

Media New Daily melansir total biaya pembangunan gedung seni kontemporer ini mencapai sekitar US$1 miliar atau sekitar Rp13,8 triliun. Ukuran gedung baru ini mencapai tiga kali ukuran gedung pusat seni MONA di Tasmania.

Fasilitas baru ini akan mencakup pembangunan sejumlah teater, fasilitas musik Australia, dan sebuah kantor pusat baru untuk pengembangan organisasi seni kecil dan menengah. Fasilitas canggih ini juga mencakup sebuah jalur bagi pejalan kaki yang dilengkapi dengan restoran dan kafe. Juga ada jalur bagi pesepeda serta lapangan hijau.

Pemerintah Victoria mengatakan proyek ini akan menciptakan lapangan kerja bagi sekitar 10 ribu orang Australia pada saat proses pembangunannya.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus