Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Badai Fiona menyapu Pulau Turks dan Caicos pada Selasa pagi, 20 September 2022. Badai Fiona adalah badai kategori 3, yang berupa hujan lebat, yang bisa memicu banjir bandang di wilayah Kepulauan tersebut. Pulau Turks dan Caicos masuk dalam teritorial Inggris.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebelumnya badai Fiona yang melintasi Republik Dominika dan Puerto Rico, telah menyebabkan sejumlah kerusakan di sana. Otoritas di Amerika Serikat mengatakan badai Fiona telah menewaskan empat orang di Puerto Rico.
Seorang anggota Garda Nasional Puerto Rico mengarungi air untuk mencari orang-orang yang akan diselamatkan dari jalan-jalan yang banjir setelah Badai Fiona di Salinas, Puerto Rico 19 September 2022. REUTERS/Ricardo Arduengo
Menteri Kesehatan Amerika Serikat Xavier Becerra mendeklarasikan darurat kesehatan masyarakat untuk wilayah Puerto Rico pada Selasa malam, 20 September 2022. Status darurat kesehatan masyarakat membuat wilayah Puerto Rico mendapat kucuran dana dan peralatan untuk membantu daerah tersebut.
Badai Fiona menyapu Grand Turk di pulau Turks dan Caicos dan beberapa jam kemudian, badai itu mencapai gugusan pulau utama.
Badai Fiona membuat angin melaju dengan kecepatan 125 mph saat bergerak dari arah utara kawasan Bermuda pada Selasa malam, 20 September 2022. Berdasarkan keterangan National Hurricane Center (NHC), pada Kamis, 22 September 2022, badai Fiona diprediksi masuk ke kategori 4.
Otoritas di Kanada memperingatkan kondisi paska-badai tropis yang kuat bakal melanda wilayah Nova Scotia, Newfoundland, New Brunswick dan Kepulauan Price Edward pada Sabtu, 24 September 2022.
Gubernur Pulau Turks dan Caicos Anya Williams mengatakan mati listrik dialami oleh lima pulau. Untungnya, tidak ada laporan korban tewas.
“Segera memutuskan aliran listrik telah menyelamatkan kami,” kata Williams, yang berkomunikasi dengan Angkatan Laut Inggris dan penjaga pantai Amerika Serikat.
Jika tidak ada aral melintang, kapal patroli angkatan Laut Inggris HMS Medway akan tiba pada Selasa malam untuk membantu upaya penyelamatan. Jaquan Harvey, 37 tahun, pengusaha yang tinggal di Grand Turk mengatakan angina kencang telah mendorong air masuk lewat lapisan jendela dan pintu saat rumahnya bergetar dilalui badai.
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.
Sumber: Reuters