Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Desember 2017, Matahari Hanya Bersinar 6 Menit di Ibu Kota Rusia

Desember tahun lalu, tercatat menjadi Desember paling gelap dalam sejarah Ibu Kota Rusia, Moskow.

17 Januari 2018 | 18.50 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Desember 2017 menjadi Desember tergelap dalam sejarah ibu kota Rusia, Moskow, karena matahari hanya bersinar 6 menit selama 31 hari. The Moscow Times

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Musim dingin di Rusia terkenal sebagai salah satu yang terburuk di dunia. Selain suhu yang amat dingin, matahari pun jarang bersinar hampir sepanjang hari.

Seperti dilansir Daily Mail, Selasa, 16 Januari 2018, Desember tahun lalu, tercatat menjadi Desember paling gelap dalam sejarah Ibu Kota Rusia, Moskow. Sebab, kota itu hanya menikmati sinar matahari selama enam 6 dalam satu bulan.

Berdasarkan data, Moskow biasanya menikmati sinar matahari selama 1 jam pada Desember. Namun durasi matahari bersinar menurun drastis tahun lalu.

Kantor berita TASS melaporkan, stasiun meteorologi di Universitas Moskow menyatakan sepanjang Desember lalu matahari hanya bersinar selama 6-7 menit.

Baca juga: Hidup di Suhu Minus 62 Derajat, Mungkinkah? Cerita dari Rusia

Kondisi ini mengalahkan rekor sebelumnya, pada Desember 2000. Saat itu, matahari bersinar hanya tiga jam selama 30 hari.

Menurut Kepala Pusat Meteorologi Rusia Roman Vilfand, meski demikian secara umum cuaca Moskow sepanjang Desember cukup baik karena masih "lebih panas" dibandingkan dengan suhu rata-rata di berbagai lokasi.

Misalnya, suhu di kawasan kaya berlian, Yakutia, pada Selasa lalu anjlok hingga -67 derajat Celcius.

Di kawasan yang berjarak sekitar 5.300 kilometer sebelah timur Moskow itu, suhu rata-rata adalah -40 derajat Celcius. Dalam suhu itu, anak-anak setempat masih berangkat ke sekolah.

Di Desa Omyakon, stasiun televisi pemerintah memperlihatkan, air raksa di dalam termometer sudah berada di titik paling dasar, yang hanya dirancang mengukur suhu hingga -50 derajat Celcius.

Suhu di desa terdingin di dunia ini memang amat menusuk tulang. Selain bulu mata membeku, termometer elektronik terbaru pun pecah setelah mencatat suhu -62 derajat Celcius di desa di Rusia ini.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus