Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kaisar Jepang Naruhito mengungkapkan harapan agar 2025 menjadi tahun yang didedikasikan untuk mewujudkan perdamaian dunia. Dalam sambutan Tahun Baru pada Rabu, 1 Januari 2025, Naruhito juga menyerukan supaya masyarakat dunia semakin toleran dan menghargai perbedaan satu sama lain.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Saya percaya tahun kemarin adalah tahun yang sulit karena bencana alam menimpa berbagai tempat di dunia, dimulai dari gempa di Semenanjung Noto pada awal tahun, lalu taifun dan hujan deras, juga kenaikan harga," kata sang kaisar seperti disiarkan Badan Rumah Tangga Kekaisaran.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Naruhito mengaku bersyukur karena banyak orang masih bekerja keras membantu mereka yang membutuhkan meski dilanda kesulitan. "Tahun ini, saya harap kita akan semakin saling memahami dan saling membantu untuk mengatasi segala kesulitan yang kita hadapi," tutur dia, menambahkan.
Naruhito mengatakan bahwa 2025 bertepatan dengan 80 tahun berakhirnya Perang Dunia II dan menjadi momentum untuk membangun kembali Jepang yang lebih damai dan lebih makmur. Namun, menyedihkan ketika perang dan konflik terus merenggut banyak nyawa di dunia. Karena itu, dia menilai sangat penting bagi seluruh rakyat dunia untuk saling menghargai perbedaan dan bekerja sama demi dunia yang damai.
"Saya harap tahun baru ini membawa harapan bagi rakyat di negara kita maupun di seantero dunia untuk maju bersama," kata kaisar.
Sebelumnya, Naruhito dan Permaisuri Masako, ditemani oleh Putri Aiko dan Pangeran Mahkota Akishino beserta keluarga kekaisaran, menerima Perdana Menteri Shigeru Ishiba dan perwakilan Parlemen Jepang yang hendak menyampaikan selamat tahun baru.
Sumber: Sputnik | Antara
Pilihan editor: Korea Selatan Umumkan Seluruh 179 Korban Jiwa dalam Kecelakaan Jeju Air Sudah Diidentifikasi
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini