Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah pesawat dari armada Angkatan Laut Amerika Serikat terlibat dalam pencarian 32 awak kapal tanker Iran yang terbakar akibat tabrakan dengan kapal kargo di Laut Cina Selatan, Ahad, 7 Januari 2018.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Laporan International Business Times menyebutkan, Angkatan Laut Amerika mengirimkan pesawat P-8A untuk bergabung dengan skwadron patroli tempur pada 7 Januari 2018 untuk membantu mencari dan menyelamatkan awak kapal Iran yang hilang di Laut Cina Selatan setelah bertabrakan dengan kapal kargo.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
ilustrasi kapal terbakar. uscgnews.com
Kapal Iran berbedera Panama, MV Scahi, bertabrakan dengan sebuah kapal kargo CF Crystal pada Sabtu petang, 6 Januari 2018, waktu setempat, menyebabkan 30 awak kapal asal Iran dan dua dari Bangladesh hilang.
"Adapun awal kapal kargo terdiri dari 21 orang berkebangsaan Cina selamat," tulis kantor berita Xinhua mengutip keterangan Menteri Transportasi Cina.Ilustrasi kapal terbakar. media.npr.org
"Sachi saat ini dalam kondisi terapung dan terbakar. Upaya pemadaman terus dilakukan," kata Menteri Cina mengenai konfisi tanker Iran tersebut.
Menurut pejabat Cina kepada awak media, kapal yang dioperasikan oleh perusahan minyak ternama di Iran itu memuntahkan hampir seluruh isi kapal ke Laut Cina Selatan. Api disusul asap tebal warna hitam tampak membumbung ke langit, bahkan melumat hampir seluruh badan kapal.