Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Satu keluarga di Virginia terkejut ketika menemukan uang tunai nyaris berjumlah US$ 1 juta (Rp 14,7 miliar) di tengah jalan ketika mereka berkendara untuk rehat dari hiruk-pikuk virus corona di kota.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Peristiwa ini terjadi pekan lalu di Caroline County, Virginia, ketika sebuah mobil di depan mobil keluarga Schantz menjatuhkan kantong sampah besar di tengah jalan, kata Mayor Scott Moser dari Departemen Sheriff Kabupaten Caroline, dikutip dari CNN, 22 Mei 2020.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Namun, Keluarga Schantz berhenti untuk mengambil kantong sampah itu untuk dibuang di tempat sampah.
"Jadi mereka menabrak kantong itu. Alih-alih meninggalkan sampah di jalan, mereka berhenti, mengambilnya, melemparkannya ke belakang truk," kata Moser.
Mereka melihat kantong lain di parit terdekat dan mengambilnya juga. Setelah mereka tiba di rumah malam itu, mereka akan membuang sampah dari kedua tas.
"Mereka menduga isi kantong itu surat ketika hendak membuangnya. Kemudian, mereka menyelidiki lebih lanjut dan tampak isi kantong adalah uang tunai," kata Moser.
Kantong berisi uang tunai yang ditemukan keluarga Schantz di tengah jalan di Caroline County, Virginia, Amerika Serikat.[Caroline County Sheriff Departement/CNN]
Keluarga Schantz kemudian pergi ke gereja dengan salah satu sheriff di kabupaten itu. Dia mengatakan pada keluarga itu untuk menelepon kantor polisi.
"Kami (petugas polisi) pergi ke sana dan melihat kantong itu berisi uang tunai. Dua kantong berisi uang tunai dengan total mendekati US$ 1 juta," kata Moser.
Di dalam dua kantong yang lebih besar ada yang lebih kecil, masing-masing berisi beberapa informasi tentang di mana uang itu seharusnya disimpan.
"Di dalam kantong, ada kantong plastik dan mereka diberi alamat dengan sesuatu yang disebut 'brankas uang tunai'," kata Emily Schantz kepada WTVR.
Departemen Sheriff melakukan penyelidikan sendiri sebelum menyerahkannya ke Layanan Pos Amerika Serikat, yang sekarang sedang menyelidiki masalah ini.
"Sebenarnya ini milik siapa, ke mana uang ini pergi," kata Moser. "Kami belum merilis semua itu."
Layanan pos AS, USPS, sekarang bekerja untuk mendapatkan uang kembali ke pemiliknya yang sah.