Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

Pangeran Albert dari Monako Positif Virus Corona

Pangeran Albert II dari Monako dinyatakan positif virus Corona (COVID-19) dalam pengumuman yang dirilis Istana Monako pada Kamis.

20 Maret 2020 | 08.00 WIB

Pangeran Monako, Albert II dinyatakan positif terinfeksi virus corona COVID-19 setelah menjalani tes, namun kondisi kesehatannya tidak mengkhawatirkan. Ia menjadi kepala negara pertama di dunia yang positif corona. REUTERS/Eric Gaillard
Perbesar
Pangeran Monako, Albert II dinyatakan positif terinfeksi virus corona COVID-19 setelah menjalani tes, namun kondisi kesehatannya tidak mengkhawatirkan. Ia menjadi kepala negara pertama di dunia yang positif corona. REUTERS/Eric Gaillard

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Pangeran Albert dari Monako dinyatakan positif virus Corona (COVID-19) dalam pengumuman yang dirilis Istana Monako pada Kamis.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Pangeran Albert terus bekerja dari kantor di apartemen pribadinya," kata pengumuman tersebut, yang dilaporkan Reuters, 20 Maret 2020.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Istana mengatakan bahwa Pangeran Albert terus-menerus berhubungan dengan anggota kabinetnya, pemerintah dan staf terdekatnya.

Pangeran Albert, berusia 62 tahun, adalah kepala keluarga bangsawan House of Grimaldi yang berusia berabad-abad dan putra mendiang Pangeran Rainier III dan aktris Grace Kelly.

Pangeran Albert II dan Puteri Charlene meninggalkan Istana setelah upacara pernikahan keagamaan di Monako, 2 Juli 2011. Pasangan kerajaan Monako ini telah dikaruniai sepasang anak kembar, Pangeran Jacques dan Putri Gabriella. REUTERS/Benoit Tessier

Dia naik takhta pada tahun 2005 dan menikah dengan mantan juara renang nasional Afrika Selatan Charlene Wittstock pada tahun 2011. Dia melahirkan anak laki-laki dan perempuan pada tahun 2014.

Sang pangeran adalah kepala negara Monako dan salah satu bangsawan terkaya di dunia.

Monako, negara dengan populasi kurang dari 40.000 orang, telah mencatat sembilan kasus virus Corona sebelum diagnosis Pangeran Albert diumumkan, menurut laporan CNN.

Pangeran Albert II dari Monako, istrinya Putri Charlene dan anak-anak mereka Pangeran Jacques dan Putri Gabriella menghadiri prosesi tradisional Sainte Devote di Monako, 27 Januari 2020. Monako merupakan negara kecil dengan luas hanya 2,02 km persegi dan 37.500 penduduk berdasarkan sensus 2016. REUTERS/Eric Gaillard

Negara tetangga dekatnya, Prancis, adalah salah satu negara yang paling parah terkena dampak di Eropa setelah Italia, yang mencatat 7.600 lebih kasus dan 175 kematian.

"Yang Mulia mendesak rakyat Monako untuk menghormati isolasi dan membatasi kontak dengan orang lain seminimal mungkin," tulis pernyataan istana.

"Hanya dengan kepatuhan yang ketat terhadap tindakan pengurungan ini akan memungkinkan untuk menghentikan penyebaran virus Corona," lanjut pengumuman Istana Monako.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus