Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Pengakuan Bush Dibatalkan?

7 Oktober 2001 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

YASSER Arafat belakangan ini penuh harap bahwa George W. Bush mengakui Negara Palestina. Dan itu sebabnya pemimpin Palestina tersebut benar-benar ngotot mewujudkan gencatan senjata Palestina-Israel. Namun, tampaknya, bentrokan senjata antara tentara Israel dan warga sipil Palestina sulit dihindarkan. Rabu pekan lalu, untuk kesekian kalinya pasukan Israel menyerbu permukiman Palestina. Sejumlah pos polisi dan lahan pertanian Palestina hancur dan berantakan. Alasannya, ini merupakan balasan atas serangan orang Palestina ke permukiman Israel. Memang, kelompok Islam militan Palestina yang disebut Hamas mengaku bertanggung jawab atas penyerbuan sehari sebelumnya. Tapi Yasser Arafat segera mengutuk penyerbuan tersebut dan menyatakan akan mengadili mereka yang bertanggung jawab atas serangan itu. Serangan terhadap permukiman Israel itu dilakukan oleh dua orang berseragam perang. Mereka menembaki dan melempari permukiman warga Israel. Dua warga Israel tewas, sementara tujuh tentara dan delapan warga Elei Sinai lainnya terluka. Balasan Israel tak tanggung-tanggung. Tentara dan tank dikerahkan untuk menyerbu perbatasan Palestina. Targetnya: Kota Beit Lahia. Empat polisi Palestina dan dua warga sipil tewas, dan tujuh luka-luka. Ign. Haryanto (Daily Tribune, Reuters, AP)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus