Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta -Sebuah tonggak bersejarah bagi komunitas Hindu Bali di Eropa akan segera terukir dengan peresmian Pura Hindu Bali pertama di Belanda pada 3 Mei 2025. Bertempat di Taman Indonesia Kallenkote, pura yang diberi nama 'Shanta Citta Bhuwana' ini memiliki makna mendalam sebagai "tempat suci untuk mendapatkan ketenangan pikiran dan spiritual."
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Berdasarkan keterangan yang diberikan oleh konselor KBRI Den Haag, prosesi peresmian akan menampilkan ritual sakral Melaspas (penyucian) dan Ngenteg Linggih (pengukuhan) yang dipimpin langsung oleh Ida Shri Bhagawan Putra Natha Nawa Wangsa dari Bali.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Kehadiran Gubernur Bali I Wayan Koster semakin menegaskan dukungan penuh Pemerintah Provinsi Bali terhadap eksistensi diaspora Bali di luar negeri.
Keberadaan pura ini tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga representasi identitas budaya Bali di tanah Eropa.
Bagi komunitas diaspora, Pura Shanta Citta Bhuwana menjadi 'rumah' yang akan menghubungkan mereka dengan nilai-nilai spiritual dan tradisi leluhur meski berada jauh dari Pulau Dewata.
Momentum bersejarah ini akan dirayakan dengan Festival Bali selama delapan hari (27 April - 4 Mei 2025). Perhelatan ini menghadirkan berbagai pertunjukan budaya, workshop, dan kuliner khas Bali yang akan mengubah Taman Indonesia Kallenkote menjadi miniatur "Kampung Bali" di jantung Eropa
Pilihan Editor: KBRI Den Haag Resmikan Pura Pertama di Belanda