Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Pintu Kabin Boeing 737 Max 9 yang Meledak Dibuat di Malaysia, Diklaim Sudah Disetujui FAA

Malaysia mengatakan otoritas penerbangan sipilnya telah menawarkan bantuan kepada FAA untuk menyelidiki insiden di pesawat Boeing 737 Max 9

19 Januari 2024 | 21.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Pesawat Boeing 737 MAX yang dilarang terbang, terlihat diparkir di Boeing Field di Seattle, Washington, AS, 1 Juli 2019. Setelah sekian lama dikandangkang, dikabarkan Pesawat Boeing 737 Max akan diberi izin terbang kembali. REUTERS/Lindsey Wasson

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Dewan Keselamatan Transportasi Nasional Amerika Serikat (NTSB) sedang menyelidiki rantai pasokan Boeing 737 Max 9 setelah pada Rabu mengonfirmasi bahwa pintu kabin atau door plug yang terlepas dari pesawat Alaska Airlines adalah buatan Malaysia.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pintu kabin pada Boeing 737 MAX 9 diproduksi oleh fasilitas Spirit di Malaysia. Spirit AeroSystems adalah subkontraktor utama Boeing.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ketua NTSB Jennifer Homendy mengatakan badan tersebut sedang menyelidiki seluruh rantai pasokan – mulai dari transportasi dari Malaysia ke Amerika, pengiriman dengan kereta api ke fasilitas Boeing di Renton dan pemasangan pintu tersebut ke badan pesawat.

Menteri Transportasi Malaysia Anthony Loke mengatakan pada Jumat 19 Januari 2024 bahwa otoritas penerbangan sipil negara tersebut telah menawarkan bantuannya kepada Administrasi Penerbangan Federal AS (FAA).

Ia menambahkan, meski pintu tersebut dibuat di Malaysia, namun komponen tersebut telah disetujui oleh FAA.

“Jadi meski diproduksi di Malaysia, persetujuan produknya berada di bawah FAA,” kata Loke, seperti dikutip New Straits Times.

“Otoritas Penerbangan Sipil Malaysia telah secara proaktif menghubungi FAA untuk menawarkan bantuan mereka menyusul laporan bahwa pintu kabin dipastikan dibuat di Malaysia,” ujar dia.

“Namun, mereka mengatakan bahwa mereka akan kembali kepada kami jika mereka memerlukan bantuan.”

Alaska Airlines penerbangan 1282 berada sekitar setengah dari ketinggian jelajahnya pada 5 Januari ketika pintu kabin Boeing 737 MAX 9 meledak, meninggalkan lubang menganga tempat barang-barang beterbangan.

Ketua Komite Perdagangan Senat AS Maria Cantwell berencana mengadakan sidang mengenai masalah ini dan ingin memastikan FAA memastikan pengawasan yang kuat terhadap Boeing. Cantwell menekan FAA untuk melakukan audit terhadap masalah keselamatan Boeing.

“Penyelidikan ini perlu mencari tahu di mana kesalahannya, apa yang menyebabkan kecelakaan ini, dan secara kritis apa yang perlu dilakukan untuk memastikan hal itu tidak terjadi lagi,” kata Senator Ted Cruz, petinggi Partai Republik di Komite Perdagangan.

CEO Boeing Dave Calhoun mengunjungi fasilitas produksi Spirit di Wichita pada Rabu untuk menghadiri pertemuan karyawan bersama CEO Spirit, Pat Shanahan.

Berbicara kepada sekitar 270 pekerja pabrik, insinyur dan karyawan lainnya, Shanahan mengatakan Spirit akan “membuat perubahan dan perbaikan” dan “akan memulihkan kepercayaan”.

Calhoun mengatakan,"Kami akan menjadi lebih baik, bukan karena kami yang berbicara, namun karena para insinyur di Boeing, para mekanik di Boeing, para inspektur di Boeing, para insinyur di Spirit, mekanik di Spirit, dan inspektur di Spirit."

Kedua eksekutif tersebut menjawab beberapa pertanyaan dari karyawan, mulai dari bagaimana pelajaran dari insiden tersebut dapat mempengaruhi desain pesawat di masa depan, dan apakah Spirit dan Boeing bersatu dalam langkah ke depan, kata seorang sumber di ruangan tersebut.

Boeing pada Selasa menunjuk pensiunan Laksamana Angkatan Laut AS Kirkland H Donald untuk memberi nasihat kepada CEO pembuat pesawat tersebut mengenai peningkatan kendali kualitas.

REUTERS | CNA

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus