Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
SENYUM lebar kini lebih sering tersungging di bibir Presiden Libya Muammar Qadhafi. Senyum itu terus merekah baik di saat ia menoleh ke Timur atau menatap Barat. Presiden Prancis Jacques Chirac merasakan kehangatan senyuman itu pada Rabu pekan silam di Tripoli. Inilah kunjungan pertama seorang pemimpin Prancis ke Tripoli dalam setengah abad terakhir. Dalam kunjungan itu, Chirac yang didampingi tiga menterinya serta delegasi dagang Prancis disambut dengan upacara militer di Istana Bab Azizia. Qadhafi dikabarkan "amat gembira dengan kedatangan seorang teman". Begitu kata juru bicara Chirac, Jerome Bonafont, seperti dikutip harian Prancis, Le Figaro.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo