Sistem stalin gaya baru

NAMANYA saja yang baru tapi isinya tetap lama. UU Darurat di Polandia cenderung dicairkan segera, mungkin Januari. Tapi akan muncul pula sejumlah peraturan baru yang sama galaknya dengan UU Darurat yang berlaku sejak 13 Desember 1981. Jadi memang ada baju batu, sedang pemakainya tetap orang yang sama. Sejm (parlemen) Polandia Sabtu lalu menggodok sejumlah peraturan baru itu yang antara lain berisi larangan untuk mengadakan demonstrasi atau pidato-pidato yang "mengganggu keamanan dan ketertiban umum". Mereka yang melanggar larangan tersebut diancam oleh pemecatan kerja. Hal ini berlaku juga bagi mahasiswa yang bisa saja dipecat dari universitasnya. Mereka yang dipecat itu akan mendapat ptedikat "parasit masyarakat" dan bisa dikirim sebagai pekerja kasar (kerja paksa?), misalnya, untuk bikin betul jalan. Siapa yang membandel (untuk tidak melaksanakan perintah) diancam untuk diusir dari apartemennya. Juga segala macam selebaran, film atau pita rekaman yang isinya antipemerintah yang "bisa menimbulkan keresahan umum", bisa dibawa sebagai barang bukti pengadilan. Dan pengedarnya bisa dihukum berat. Sementara itu, di pabrik-pabrik penting (tambang batu bara, erusahaan transpor umum) sejak berlakunya UU Darurat telah dikaryakan sejumlah pejabat militer. Itu tidak akan berubah. Bagi pekerja yang banyak "tingkah" dalam perusahaan tersebut bahkan akan terkena pula peraturan pengadilan militer. "Pokoknya kami akan mendapat ancaman lebih hebat daripada keadaan sebelumnya," tukas seorang pegawai negeri. "Wah, mereka telah menerapkan sistem Stalin yang kuno itu," ujar yang lain. Dan meskipun aktivis Solidaritas yang ditahan (masih sekitar 2.000 orang) nanti dibebaskan, mereka bisa ditahan kembali dengan dalih "tahanan politik".