Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Video seorang tentara Israel yang menyanyikan lagu Hanukkah melalui pengeras suara masjid Jenin di Tepi Barat, viral di media. Salah satu video, yang dirilis oleh Haaretz, memperlihatkan tentara yang berada di dalam masjid di kota itu menyanyikan lagu Hanukkah, Kami Datang untuk Mengusir Kegelapan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Gambar lain menunjukkan seorang tentara Israel duduk di lantai masjid yang sepi. Ia berbicara melalui mikrofon yang digunakan untuk mengumandangkan azan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Dengan menyebut nama Tuhan Yang Maha Penyayang. Ini juru bicara IDF,” katanya, dengan nada mengejek seruan Islam.
"Bagi penghuni kamp, cerita sudah berakhir, kami tidak akan membiarkan kehadiran orang-orang bersenjata di dalam kamp. Masa depan akan bersih, kami ingin Anda hidup bermartabat di kamp, tidak ada kekuatan di luar kekuasaan Allah,” ujar tentara tersebut.
Menanggapi video tersebut, juru bicara tentara Israel IDF mengecam keras. Ia mengatakan kepada media lokal bahwa para tentara segera diberhentikan dari tugasnya karena video tersebut. Pemeriksaan awal atas insiden tersebut dilakukan oleh para komandan.
"Perilaku tentara dalam video tersebut serius dan sangat bertentangan dengan nilai-nilai IDF. Para prajurit akan diberi disiplin yang sesuai," kata juru bicara itu.
Awal minggu ini tentara Israel melancarkan serangan besar-besaran di kota Jenin dan kamp pengungsinya. Setidaknya delapan warga Palestina telah tewas dalam serangan yang sedang berlangsung, termasuk seorang anak laki-laki berusia 13 tahun yang dicegah mencapai rumah sakit oleh pasukan Israel, menurut kementerian kesehatan Palestina.
Empat dari mereka yang tewas terkena serangan pesawat tak berawak. Israel mengatakan pihaknya menargetkan orang-orang yang berafiliasi dengan kelompok bersenjata. Saksi mata mengatakan orang-orang itu tidak bersenjata.
MIDDLE EAST EYE
Pilihan editor: Pemimpin Hamas Ungkap Syarat Perundingan Damai dengan Israel