Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Salisbury – Polisi Inggris menangkap seorang lelaki yang mencoba memecahkan kotak kaca berisi piagam kuno “Magna Carta” menggunakan palu untuk mencuri dokumen.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca:
Seorang lelaki berusia 45 tahun ditangkap di Salisbury Cathedral pada Kamis sore, 25 Oktober 2018.
Magna Carta merupakan dokumen kuno yang dibuat pada 1215 untuk membatasi kekuasaan kerajaan Inggris dalam memerintah.
Polis sempat mengevakuasi seluruh gedung saat melakukan penanganan, seperti dilansir media The Sun dan dikutip media News.
Foto:
Para pengunjung pertama kali menyadari adanya upaya pencurian saat alarm berbunyi lalu berusaha mencegahnya.
“Kami sedang lewat katedral saat alarm berbunyi, dan setiap orang mulai keluar,” kata salah satu saksi.
Saksi ini melanjutkan,”Saat kami akan melewati pintu gerbang, kami mendengar juga teriakan dan bisa melihat beberapa orang keluar dari gedung lalu kami berhenti,” kata dia.
Menurut saksi ini, keriuhan itu awalnya terlihat seperti ada "perkelahian pura-pura" tapi kemudian mereka melihat sebuah palu jatuh ke lantai. Salah satu lelaki yang berkelahi lalu menendangnya ke jalan dan seorang lelaki lainnya memegang seseorang.
“Kedua lelaki tadi lalu memegang tangan lelaki ketiga ke belakang punggung dan memungut palu tadi. Banyak orang-orang berkumpul di sekitar kedua lelaki itu,” kata saksi ini.
Dokumen Magna Carta, yang disimpan dalam kotak kaca, tidak mengalami kerusakan.
Pengelola Salisbury Cathedral mengkonfirmasi insiden ini dan mengatakan untuk sementara dokumen itu akan disimpan. Petugas berjanji akan segera menampilkan dokumen ini ke publik.
Foto:
Polisi Wiltshire mengatakan alarm berbunyi sesaat sebelum pukul lima sore di Katedral Salisbury. Ini karena ada upaya untuk memecahkan kotak kaca yang membungkus dokumen Magna Carta.
“Orang yang mirip dengan deskripsi saksi telah ditangkap atas dugaan mencoba mencuri, memiliki senjata berbahaya, dan melakukan tindak kriminal kerusakan,” kata petugas polisi sambil mengatakan tersangka telah ditahan terkait upaya pencurian piagam Magna Carta.
