Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Ulah Sara Netanyahu

8 September 2002 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Setelah sekian lama tenggelam karena suaminya tak lagi berkuasa, nama Sara Netanyahu kembali menghiasi media massa. Sebuah stasiun televisi Israel menyiarkan suara Sara yang terambil dalam pembicaraan di telepon dengan Shimson Deri, mantan teman dekat suaminya yang kemudian bekerja untuk Perdana Menteri Ariel Sharon. Sara terdengar menyatakan bahwa negerinya bisa jadi akan lebih membara. Tanpa suaminya, kata Sara dalam rekaman itu, rakyat Israel akan dihabisi. Namun, setelah suaranya muncul di televisi, Sara segera meminta maaf dan menulis surat kepada Sharon. Selama ini Netanyahu terus mengkritik Sharon karena kegagalannya mengakhiri kekerasan di negerinya. Dia menuntut tindakan militer yang lebih keras dalam menghadapi Palestina. Kekerasan memang terus meningkat belakangan ini, apalagi menjelang tahun baru Yahudi Jumat lalu. Pasukan Israel terus menggempur Palestina dan tidak jarang menyebabkan jatuhnya korban sipil. Purwani D. Prabandari (BBC, AP, The Washington Post)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus