Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Editorial

Berita Tempo Plus

Kabinet Para Juragan Partai

Jika motif perombakan kabinet adalah pemberian konsesi politik, apakah kita masih bisa berharap persoalan publik dapat diselesaikan lewat penggantian menteri?

18 Juni 2022 | 00.00 WIB

Kabinet Para Juragan Partai
Perbesar
Kabinet Para Juragan Partai

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Ringkasan Berita

  • Pertimbangan reshuffle masih sarat kepentingan politik akomodasi dan kompromi.

  • Reshuffle kabinet tidak berbasis evaluasi kinerja.

  • Reshuffle kabinet kental dengan bagi-bagi kue kekuasaan.

SUDAHLAH. Mari akui saja bahwa reshuffle atau perombakan kabinet Presiden Joko Widodo baru-baru ini semata-mata untuk mengakomodasi politik akomodasi. Tak perlu bersilat lidah penggantian ini untuk memperbaiki kinerja pemerintah. Tak perlu juga capek-capek mencocok-cocokkan latar belakang menteri pengganti dengan pos yang diisinya. Perombakan kabinet merupakan hak prerogatif presiden—konsekuensi logis dari sistem presidensial yang kita anut. Jadi tak perlu nyinyir mempersoalkan apakah menteri yang baru bisa memperbaiki kinerja pejabat sebelumnya.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus