Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Pada 8 Maret silam, langit Irak tampak lebih cerah setelah para politisi Irak yang tergabung dalam Dewan Pemerintahan Irak (ICG) secara aklamasi menyetujui konstitusi sementara Irak. Konstitusi ini akan menjadi dasar bagi pemerintahan sementara di negeri itu sampai terbentuk konstitusi permanen pada akhir 2005. Konstitusi interim?yang disponsori Amerika Serikat?yang paling progresif di dunia Arab ini berpijak pada prinsip-prinsip demokrasi: sipil mengendalikan militer, perlindungan bagi hak individu, kebebasan berbicara, dan sejumlah hak lainnya yang selama ini dikungkung rezim Saddam Hussein. Dalam rancangan itu juga dengan jelas dicantumkan kesetaraan gender. Ini merupakan langkah penting dalam memudahkan transfer kedaulatan dari pemerintahan pendudukan Amerika Serikat kepada ICG pada 30 Juni nanti. Jadi, konstitusi akan mulai berlaku pada 1 Juli 2004.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo