Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ringkasan Berita
Fenomena campur aduk bahasa dalam bahasa Indonesia.
Kesalahan berbahasa terjadi karena penutur menggunakan istilah bahasa asing secara bersamaan dalam sistem tata bahasa Indonesia.
Hal tersebut dikenal sebagai interferensi leksikal.
BERBAHASA memang hal yang mudah karena yang sulit adalah membuatnya terlihat baik dan benar. Mudah saja berkata-kata tanpa perlu memperhatikan kaidah. Namun, dalam beberapa situasi dan kondisi, seseorang dituntut menggunakan bahasa Indonesia sesuai dengan kaidah gramatika. Misalnya dalam rapat formal atau dalam pembuatan proposal/laporan pertanggungjawaban yang sifatnya resmi.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo