Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Pendapat

Karena Dokter PPDS Juga Manusia

Sebanyak 22,1 persen dokter peserta program pendidikan spesialis (PPDS) mengalami gejala depresi. Apa yang perlu dilakukan?

30 April 2024 | 00.00 WIB

Ilustrasi: Tempo/J. Prasongko
material-symbols:fullscreenPerbesar
Ilustrasi: Tempo/J. Prasongko

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

HASIL survei Kementerian Kesehatan RI terhadap program pendidikan dokter spesialis (PPDS) yang dilakukan di beberapa rumah sakit vertikal pada Maret lalu mengungkap fakta mengejutkan: sebanyak 22,4 persen dari 12.121 peserta PPDS yang disurvei mengalami gejala depresi. Kemudian, sebanyak 399 orang di antaranya memiliki keinginan mengakhiri hidup dalam dua pekan terakhir. 

Masuk untuk melanjutkan baca artikel iniBaca artikel ini secara gratis dengan masuk ke akun Tempo ID Anda.
  • Akses gratis ke artikel Freemium
  • Fitur dengarkan audio artikel
  • Fitur simpan artikel
  • Nawala harian Tempo

Redaksi menerima tulisan opini dari luar dengan syarat: panjang sekitar 5.000 karakter (termasuk spasi) atau 600 kata dan tidak sedang dikirim ke media lain. Sumber rujukan disebutkan lengkap pada tubuh tulisan. Kirim tulisan ke e-mail: [email protected] disertai dengan foto profil, nomor kontak, dan CV ringkas.

Tjhin Wiguna

Guru Besar Fakultas Kesehatan Universitas Indonesia - RSCM

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus