Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kera dan monyet adalah sama-sama primata. Orang-orang pun beranggapan bahwa kera adalah monyet, begitu pun sebaliknya. Penyamaan itu sering terjadi lantaran keduanya berbulu dan memiliki postur tubuh yang mirip dengan manusia. Faktanya, kedua mamalia ini berbeda. Spesies monyet terdiri sekitar 500 jenis, sedangkan kera cenderung lebih sedikit yaitu 20 jenis.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Perbedaan keduanya bisa ditemukan berdasarkan klasifikasi, ciri fisik, hingga kemampuan kognitif. Untuk mengetahui perbedaan keduanya, berikut unsur-unsur yang membedakan kera dan monyet:
- Pergerakan
Kera memiliki sendi bahu yang mampu bergerak bebas. Sehingga, memungkinkannya untuk berayun di dahan pohon. Bentuk gerakan tersebut disebut dengan brakiasi. Scapula atau tulang belikat kera posisinya di punggung, sehingga membuat pergerakannya lebih bebas. Kera besar seperti orang utan lebih banyak menghabiskan waktu di pohon.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kera memiliki empat jadi panjang dengan ibu jari yang lebih pendek. Bentuk jari tersebut membantunya berayun dengan mudah. Sedangkan monyet cenderung tidak terlalu aktif bergerak, apalagi melompat dan berayun. Monyet berjalan dengan seluruh telapak kaki menempel pada tanah.
- Ukuran Tubuh
Mengutip situs AZ Animal, bentuk tubuh dan kerangka kera jauh lebih mirip dengan manusia. biasanya lebih besar dan berat dibandingkan dengan monyet. Sedangkan monyet lebih mirip mamalia lain. tubuhnya lebih kecil dibandingkan kera dengan dada yang sempit. Struktur kerangkanya mirip dengan anjing.
- Kecerdasan Relatif
Melansir dari Restorasi Ekosistem Riau, rata-rata kera lebih cerdas daripada monyet. Ditandai dengan rasio ukuran otak dan tubuh yang lebih besar daripada monyet. Simpanse, spesies kera yang mirip dengan manusia secara genetik bahkan mampu membuat dan menggunakan alat-alat sederhana untuk mengumpulkan makanan.
- Kemampuan Berkomunikasi
Seperti halnya primata lain, kera dan monyet menjalin komunikasi satu sama lain. keduanya berkomunikasi lewat bau, pesan visual, suara, maupun sentuhan. Monyet dapat menggunakan suara dan bahasa tubuh untuk berkomunikasi dengan sesamanya. Namun kera memiliki kemampuan kognitif dan linguistik yang lebih tinggi dibandingkan monyet. Bahkan, kera bisa diajarkan untuk menggunakan bahasa isyarat, gerakan tubuh tertentu, dan teknologi berkomunikasi dengan manusia.
- Kepemilikan Ekor
Salah satu cara paling mudah dan cepat untuk mencari perbedaan antara kera dan monyet adalah memperhatikan ekornya. Kera tidak memiliki ekor, sedangkan monyet mempunyai ekor. Kera tak memiliki ekor lantaran daya penggerak di tubuhnya telah berkembang. Perkembangan itu menyesuaikan dengan kebiasaannya yang lebih sering menghabiskan waktu di dahan-dahan pohon. Berbeda dengan monyet yang cenderung lebih tenang dan tidak aktif.
Itulah perbedaan kera dan monyet. Jika Anda pergi ke kebun binatang, pastikan tidak salah ketika menyebut keduanya.
RISMA DAMAYANTI
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.