Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Hujan yang berlangsung selama beberapa hari dengan intensitas ringan hingga tinggi menyebabkan sungai meluap sehingga terjadi banjir yang merendam lima kecamatan di Kabupaten Seram Bagian Barat, Provinsi Maluku, 10 Juli 2024 pukul 07.00 WIT.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulan Bencana (BNPB) Abdul Muhari mengatakan, lima kecamatan yang banjir masing-masing: Kairatu, Kairatu Barat, Inamosol, Huamual dan Huamual Belakang. Tinggi muka air mencapai 50 sentimeter.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berdasarkan data yang diterima BNPB, tercatat sebanyak 1.938 jiwa dan 562 rumah terdampak banjir dan 8 warga mengungsi. Satu fasilitas kesehatan juga ikut terendam air. "Dampak lainnya yakni tiga jembatan antar desa terdampak sehingga membuat akses transportasi dan aktivitas perekonomian dan sosial masyarakat terganggu," kata Muhari melalui keterangan tertulis, Jumat, 12 Juli 2024.
Menurut laporan peringatan dini yang dikeluarkan oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Kabupaten Seram Bagian Barat masih berpotensi hujan lebat dengan status waspada hingga Jumat, 12 Juli 2024.
Menurut Muhari, BPBD Kabupaten Seram Bagian Barat masih terus melakukan pengawasan, pendataan dan koordinasi dengan aparat setempat untuk mengantisipasi kemungkinan adanya dampak lanjutan.
Pilihan Editor: BMKG Prakirakan Cuaca Kota Jakarta Hari Ini Cerah Berawan