Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Trumpapilar adalah salah satu spesies ulat bulu yang berasal dari Amerika Serikat. Termasuk hewan ngengat (Megalopyge opercularis), trumpapilar hampir ditemukan di seluruh benua Amerika untuk habitatnya. Ulat dengan panjang tubuh enam sentimeter ini memiliki ciri ikonik berupa bulu-bulu halus bewarna oranye yang membungkus tubuh mungilnya.
Selain itu, ulat trumpapilar memiliki fakta-fakta lain yang menarik untuk dibahas. Berikut adalah empat fakta unik dari ulat trumpapilar:
1. Mirip Donald Trump
Bulu-bulu halus yang menempel di tubuh ulat trumpapilar tersebut dianggap mirip dengan mode rambut mantan Presiden Amerika Serikat, yaitu Donald Trump. Melansir washingtonpost.com, pasalnya, ulat trumpapilar memiliki warna kuning cerah sehingga bila pertama kali melihat ulat tersebut akan mengingatkan terhadap sosok Donald Trump.
2. Bulu-bulu halus Trumpapilar menyakitkan
Meskipun bulu-bulu halus milik ulat trumpapilar terkesan indah dan unik, siapa sangka bulu-bulu ini mengandung duri yang berbisa. Melansir livescience.com, apabila bulu-bulu ini masuk ke kulit dapat menyebabkan iritasi kulit dan sangat gatal. Duri yang runcing mirip jarum suntik di dalamnya akan menyuntikkan racun ke permukaan kulit. Hal tersebut pun menyebabkan rasa sakit, perih, dan bekas luka untuk kulit.
Selain itu, jika menyentuh trumpapillar akan mengalami reaksi nyeri menjalar yang parah, bengkak, mual, sakit kepala, gangguan perut, ruam, lecet, nyeri dada. Bahkan kondisi lanjutan yang para berakibat mati rasa di bagian tubuh yang terkena bulu ulat trumpapillar.
3. Punya banyak nama
Dilansir iscovermagazine.com, penduduk setempat menyebut ulat trumpapilar dengan ovejillio, kata dari bahasa Spanyol, yang berarti domba kecil. Tak hanya itu, ulat ini juga memiliki sebutan lain seperti serangga possum, ulat kucing, ulat beracun Italia, porrito dan siput berbulu. Sebelum populer dengan nama Trumpapilar, ulat ini dikenal dengan sebutan the Flannel Moth Caterpillar or the Asp Caterpillar.
NAOMY A. NUGRAHENI
Baca: Ulat Bulu Trumpapilar, Bagaimana Jika Kulit Manusia Terkena Bulunya?
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini