Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Lingkungan

IQAir Catat Kualitas Udara Jakarta Tidak Sehat, Belum Berubah Empat Hari Terakhir

Data IQAir menunjukkan polusi udara di Jakarta sedang tinggi. Konsentrasi polutan PM 2,5 mencapai 80 mikrogram per meter kubik.

23 Juni 2024 | 08.13 WIB

Deretan gedung bertingkat yang tertutup polusi di Jakarta, Jumat 21 Juni 2024. Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada pukul 15.53 WIB, Indeks Kualitas Udara (Air Quality Index/AQI) di Jakarta berada pada angka 155 yang menempatkannya sebagai kota besar dengan kualitas udara terburuk kedua di dunia di bawah Kinshasa, Kongo. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Perbesar
Deretan gedung bertingkat yang tertutup polusi di Jakarta, Jumat 21 Juni 2024. Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada pukul 15.53 WIB, Indeks Kualitas Udara (Air Quality Index/AQI) di Jakarta berada pada angka 155 yang menempatkannya sebagai kota besar dengan kualitas udara terburuk kedua di dunia di bawah Kinshasa, Kongo. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Kualitas udara di Jakarta masih tergolong tidak sehat hingga pagi ini, Ahad, 23 Juni 2024. Merujuk data dari aplikasi pemantau kualitas udara, IQAir, indeks kualitas udara (AQI) Jakarta berada di angka 168, ketika artikel ini ditulis. Konsentrasi partikel halus (particulate matter/PM) 2,5 tercatat mencapai 80 mikrogram per meter kubik.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

“Konsentrasi PM2.5 di Jakarta saat ini 16 kali nilai panduan kualitas udara tahunan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO),” begitu bunyi data yang ditampilkan IQAir, hingga pukul 07.45 WIB tadi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kualitas udara di ibu kota negara ini berkategori tidak sehat selama empat hari terakhir. Tingkat polusi juga terus naik sejak Kamis, 20 Juni lalu. Pada hari tersebut, AQI Jakarta berada di level 154, sudah jauh melampaui batas atas kategori sedang di angka 100. Sabtu kemarin, AQI Jakarta sudah menembus 162.

Menurut situs AQI, ada dua kota lain di Indonesia yang kategori udaranya tidak sehat. Indeks AQI di Tangerang Selatan ada di angka 196, jauh melampaui DKI. Angka AQI di Kota Bandung, Jawa Barat, juga tercatat mencapai 163. Ada juga Medan dan Palembang yang kualitas udaranya masuk kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif, dengan indeks AQI masing-masing 149 dan 119.

Dalam kategori tidak sehat, kualitas udara bersifat merugikan manusia ataupun kelompok hewan yang sensitif, bahkan bisa merusak tumbuhan ataupun nilai estetika. Masyarakat direkomendasikan untuk menghindari aktivitas di luar ruangan, mengenakan masker saat di luar, menutup jendela untuk menghindari udara luar yang kotor serta menyalakan penyaring udara.

Menurut catatan AQI, suhu Jakarta berkisar 25 derajat Celcius pada Ahad pagi, dengan kelembapan udara 81 persen. Dengan cuaca cerah, laju angin sekitar 9,3 kilometer per jam

Yohanes Paskalis

Mulai ditempa di Tempo sebagai calon reporter sejak Agustus 2015. Berpengalaman menulis isu ekonomi, nasional, dan metropolitan di Tempo.co, sebelum bertugas di desk Ekonomi dan Bisnis Koran Tempo sejak Desember 2017. Selain artikel reguler, turut mengisi rubrik cerita bisnis rintisan atau startup yang terbit pada edisi akhir pekan.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus