Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Lingkungan

Kebakaran Hutan di Kalimantan Selatan Capai 205 Hektare, Ada 2.521 Titik Api

Luas kebakaran hutan dan lahan (karhutla) telah mencapai 205,5 hektare di provinsi setempat.

1 Juli 2023 | 15.05 WIB

Api membakar semak belukar di lahan gambut, Kecamatan Landasan Ulin, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Minggu 18 Juni 2023. Cuaca panas yang melanda Provinsi Kalimantan Selatan dalam beberapa hari terakhir membuat kebakaran lahan cepat meluas bahkan hingga malam api belum bisa dipadamkan. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S
Perbesar
Api membakar semak belukar di lahan gambut, Kecamatan Landasan Ulin, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Minggu 18 Juni 2023. Cuaca panas yang melanda Provinsi Kalimantan Selatan dalam beberapa hari terakhir membuat kebakaran lahan cepat meluas bahkan hingga malam api belum bisa dipadamkan. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Pusat Pengendalian Operasi Penanganan Bencana (Pusdalops-PB) Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Kalimantan Selatan melaporkan luas kebakaran hutan dan lahan (karhutla) telah mencapai 205,5 hektare di provinsi setempat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

“Personel setiap hari berpatroli, upaya utama penanganan ialah tim memastikan titik api tidak merambat ke permukiman penduduk,” kata Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kalsel Raden Suria Fadliansyah di Banjarbaru, Jumat, 30 Juni lalu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Raden menyebutkan segala upaya dilakukan oleh pihaknya untuk mencegah dan menanggulangi karhutla di Kalsel khususnya di Kota Banjarbaru. Wilayah itu merupakan area prioritas penanganan bencana kabut asap akibat karhutla.

“Personel memprioritaskan Kota Banjarbaru karena dekat dekat Bandara Syamsudin Noor,” katanya.

Ia menyebutkan hampir setiap hari karhutla terjadi di Kota Banjarbaru. Raden mengatakan pula hingga hari ini sudah ada total 2.521 titik api yang menyebar di seluruh wilayah Kalsel.

Berdasarkan data yang dihimpun Pusdalops-PB BPBD Kalsel hingga hari ini, Kota Banjarbaru merupakan wilayah terluas dilanda karhutla tercatat mencapai 100 hektare lebih.

Kemudian karhutla terluas kedua di Kabupaten Tanah Laut dengan perkiraan sekitar 85 hektare lebih. Lebih lanjut, di Kabupaten Banjar karhutla melahap total 14 hektare.

Sementara itu, kabupaten lain peristiwa karhutla skala kecil serta tidak melebihi 2,5 hektare. Raden mengungkapkan hanya ada tiga kabupaten yang nihil karhutla diantaranya Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kabupaten Tanah Bumbu dan Kabupaten Kotabaru.

Ia mengatakan BPBD kabupaten dan kota selalu memberikan sosialisasi dan edukasi rutin kepada masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara membakar.

Pihaknya memaksimalkan keberadaan personel di posko yang disebar di kabupaten dan kota agar selalu berkoordinasi dan menyampaikan informasi sumber titik api ke posko induk BPBD Kalsel .

“BPBD Kalsel menugaskan personel berjaga 1x24 jam,” ujarnya.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus