Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Bidikan Untuk Sea Games

Dalam seleksi tim Sea Games, Pauline Gunawan, 22, berhasil memecahkan rekor nasional, Nurfitriyana berhasil mengumpulkan nilai tertinggi, di bagian putra yang menonjol tetap Donald Pendiangan.

21 November 1981 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

BINTANG "baru" lagi dari Senayan. Dialah Pauline Gunawan, 22 tahun, penumbang rekor nasional ronde FITA 30 m ganda putri. Prestasi itu dicatatnya dalam seleksi Tim SEA Games, awal November. Skornya 663--dua angka di atas prestasi yang dibuat Suminar Rachmat di tahun 1979. Pauline, mulai terjun ke dunia panahan pada usia 16 tahun, sebetulnya sudah memperlihatkan bakat dalam Kejuaraan Nasional Panahan 1975. Ia, waktu itu, meraih satu medali emas. Tapi tak lama kemudian, setelah mengikuti PON 1977, ia mengundurkan diri. Pauline memilih sekolah. Ia menamatkan SMA di tahun 1978. Busur panah baru dijamah Pauline lagi di tahun 1980. Ia terpaksa menapak lagi dari bawah. Saingannya di tingkat nasional, antara lain, Murniningsih, pemegang lima medali emas SEA Games 1979. Tapi ia tak kecut. Pauline tetap Optimistis bisa memperkuat tim nasional. Benar juga. Ia, setelah satu tahun berlatih keras, terpilih memperkuat tim nasional untuk Kejuaraan Dunia Panahan di Italia, Juni. "Hasilnya jelek," kata Pauline. Ia menolak untuk menyebutkan nomornya di tingkat dunia. "Puluhan, dah," katanya. Tapi di tingkat Asia prestasi Pauline tak begitu buruk. Ia menempati urutan ke-4 untuk nomor 30 m tunggal putri dalam Kejuaraan Panahan di Singapura, Oktober. Ini adalah pengalaman bertanding di luar negeri yang kedua bagi Pauline. Kini Pauline merupakan tulang punggung tim nasional untuk SEA Games di Manila, Desember. Ia optimistis Indonesia bisa mempertahankan prestasi di Jakarta, dua tahun lalu. Tim Indonesia menyabet 12 medali emas yang diperlombakan. Untuk menghadapi SEA Games 1981, Pauline berlatih keras. Ia sudah bangun pukul 5.30, dan melakukan latihan fisik lari dan senam, selama satu jam. Siangnya dari pukul 9.00 sampai 12.00 dan pukul 15.00 sampai 18.00 latihan teknik di lapangan panahan. "Hujan atau panas bukan halangan," katanya. Pauline menambahkan kondisi fisik yang fit dan penguasaan teknik yang mantap dan kesabaran adalah kunci sukses dalam panahan. "Sebab sasaran tembakan bukan benda bergerak. Tapi benda mati," kata Pauline. Pelatih nasional Udi Harsono memang memuji Pauline sebagai atlet yang berdisiplin keras. Pada panahan yang banyak faktor variabelnya -- seperti angin, cuaca dan emosi--kemauan dan disiplin pribadi sangat menentukan. "Di sinilah, atlet harus punya reaksi dan keahlian untuk mengatasi kesukaran itu," kata Udi Harsono. Ia optimistis Pauline akan membuat kejutan di SEA Games 1981. Dalam seleksi tim SEA Games yang juga menonjol adalah Nurfitriyana. Ia, 19 tahun, adalah siswa SMA Raunan. Yana berhasil mengumpulkan nilai tertinggi pada total ronde FITA ganda 2404 -- Pauline hanya mengumpulkan angka 2344. Tapi Yana tidak memecahkan rekor nasional. Kelebihan Yana, menurut Udi Harsono, adalah bisa mengendalikan emosi --hal yang belum dikuasai dengan baik oleh Pauline. Akan Murniningsih, menduduki urutan ke-7 dalam seleksi, gagal mendapat tiket SEA Games 1981. Di bagian putra yang menonjol tetap Donald Pandiangan, motor tim Indonesia dalam menyabet tujuh medali emas SEA Games 1979. Ia bersama Hendra Gunawan, Suradi, dan Tatang F.B. diharapkan lagi mengulangi prestasi serupa di Manila.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus