Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Harapan Sayidiman

Indonesia mengikuti kejuaraan atletik terbuka di singapura dengan mengirimkan atlet-atlet yang dipersiapkan untuk Asian Games VII dan Sea Games X.

9 September 1978 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

SEKALIPUN baru menginjak bulan ke-3 di kursi pucuk pimpinan Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI), Sayidiman Suryohadiprojo telah mengayunkan langkah pembinaan yang nyata. Itu dirintis dengan mengikuti Kejuaraan Atletik Terbuka di Singapura, akhir pekan lalu. "Pertama kali yang akan dikirim cuma atlit yang dipersiapkan untuk Asian Games VIII saja," katanya. Tapi, "kemudian atas pertimbangan bahwa kita akan menjadi tuan rumah SEA Games X, di samping biaya pengirimannya juga tak begitu mahal, maka diusahakan untuk mengikut-sertakan sebanyak mungkin atlit." Untuk lawatan kali ini, jumlah atlit yang dikirim 28 orang. Sayidiman mengharapkan agar para atlit dapat memperbaiki rekor nasional di sana. Secara khusus, harapan perbaikan itu ditujukannya kepada atlit-atlit yang dipersiapkan untuk AG VIII, jumlahnya 8 orang, di antaranya pelari 400 meter Mujiono dan Melly Moffu. Sedang bagi atlit "non pelatnas" diharapkan kejuaraan ini dapat menambah pengalaman internasional menghadapi SEA Games X di Jakarta, akhir tahun 1979. "Untuk mencapai prestasi yang lebih baik dalam SEA Games X nanti, maka persiapannya pun harus lebih baik," tambah Suyohadiprojo membeberkan alasan pengiriman. Dalam SEA Games IX di Kuala Lumpur, Nopember 1977 lalu tim atletik Indonesia hanya meraih 2 medali emas 1 dari nomor lari 100 meter puteri dan 1 lagi dari lomba tolak peluru putera. Jika tahun depan regu atletik hanya mengumpulkan 2 medali emas lagi, menurut Sayidiman, maka itu merupakan suatu kemunduran. "Minimal harus 6 medali emas," kata Ketua Umum PASI itu memberikan ancar-ancar. "Syukur kalau bisa lebih." Untuk di Singapura, kecuali menuntut perbaikan rekor, Sayidiman tidak mentargetkan jumlah medali. Mungkin lantaran saingan yang bakal dihadapi di sana bukan lawan yang enteng. Peserta Kejuaraan Atletik Singapura adalah hampir semua negara yang tergabung dalam SEA Games, kecuali Burma. Di luar itu akan tampil pula tim Jepang, Korea Selatan, serta klub atletik Oxford dari Inggeris dan Leverkushen dari Jerman Barat. Meski cuma yang dibebankan pada tim hanya peningkatan prestasi, tapi itu sudah merupakan tantangan yang cukup berat bagi atlit Indonesia. Mengingat apa yang disebut prestasi itu sudah lama berjalan sendat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus