Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Juergen Klopp Kritik Diving Salah

Juergen Klopp secara terus terang menyatakan ketidaksukaannya melihat pemain depannya, Mohamed Salah, melakukan diving ketika Liverpool dipaksa menyerah 0-1 oleh tuan rumah Chelsea pada pekan ke-36 Liga Primer Inggris, Ahad lalu.

8 Mei 2018 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Juergen Klopp secara terus terang menyatakan ketidaksukaannya melihat pemain depannya

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

LONDON – Juergen Klopp secara terus terang menyatakan ketidaksukaannya melihat pemain depannya, Mohamed Salah, melakukan diving ketika Liverpool dipaksa menyerah 0-1 oleh tuan rumah Chelsea pada pekan ke-36 Liga Primer Inggris, Ahad lalu. Menurut Klopp, cara seperti itu tak pantas dilakukan Salah.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dalam pertandingan yang membuat para pemain The Reds frustrasi, lantaran gagal mengkonversi banyak peluang menjadi gol, Salah mendapat kartu kuning pada menit ke-39. Wasit melihat pemain berdarah Mesir ini dengan sengaja menjatuhkan diri ketika sedang berebut bola dengan Gary Cahill.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Apakah ini sebuah diving atau dia sengaja menunggu terjadinya kontak dengan Cahill, saya tak tahu persis," kata Klopp. "Yang jelas itu bukan insiden yang ingin saya lihat. Tentunya itu bukan juga yang dia ingin lakukan. Namun, nyatanya, hal itu terjadi."

Pada musim pertamanya berkostum merah Livepool, Salah tampil gemilang. Sejauh ini, pemain 25 tahun itu sudah menyumbang 41 gol bagi Liverpool pada semua kompetisi. Dalam final Liga Champions Eropa pada 26 Mei mendatang melawan Real Madrid, Salah dipastikan akan menjadi tumpuan untuk merobek jala Los Blancos.

Masalahnya, dalam laga melawan Chelsea malam itu, Salah tampil di bawah performa terbaiknya. Ia dibuat tak berkutik oleh mantan rekan satu timnya di AS Roma, Antonio Rudiger. Penjagaan ketat yang dilakukan Rudiger memperpanjang catatan buruk Salah yang gagal menceploskan bola dalam tiga pertandingan terakhir.

Meski Salah mandul dalam tiga laga terakhir, Klopp tak terlalu khawatir atas penampilan pemain bintangnya itu menjelang final Liga Champions Eropa di Kiev, Ukraina, pada akhir bulan ini. "Dua kali berturut-turut Salah bermain melawan bekas rekan satu timnya. Kali ini sama seperti dia menghadapi Roma," ucap Klopp.

Pelatih berpaspor Jerman itu menambahkan, sebelum bertanding ia melihat Salah dengan bekas rekan satu timnya itu sangat akrab. "Halo Mo, apa kabar?" kata Klopp menirukan ucapan mereka. "Mereka lantas saling berpelukan. Namun, di atas lapangan, mereka saling bunuh. Itulah yang dilakukan Rudiger malam ini."

Menurut Klopp, semestinya Salah bisa tampil lebih baik dari sekadar mencari diving. "Dia bisa lebih baik dari malam ini dan mencetak gol lagi. Saya yakin dia bisa melakukannya lagi. Dia biasanya bisa bermain dalam tekanan tinggi sekalipun, tapi tidak malam ini. Saya harap Salah bisa memperbaikinya," ucap Klopp. TALKSPORT | EUROSPORT | FIRMAN

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus