SUASANA kemurungan telah menggerayangi perkampungan atlit
Senayan, Jakarta pada hari Sabtu, 21 Januari pagi lalu. 37
pemain sepakbola yang mengikuti ronde final kompetisi PSSI tahun
1975-1977 telah diserang olel wabah sakit perut. Korban terdiri
dari 13 pemain Persib (Bandung), dari PSBI (Blitar), 8 dari
Persipura (Jayapura), dan 7 dari PSM (Ujung Pandang).
Merayapnya wabah ini kabarnya berasal dari makanan yang
disediakan panitia pada Jumat malam. Menurut tim manajer Persib,
drs. Rusli malam itu mereka disuguhi hidangan gulai kepiting.
"Esoknya, saya langsung murus dan muntah-muntah. Juga sebagian
besar pemain," kata Rusli kepada TEMPO. "Diduga keras kepiting
itu yang jadi penyebab. Karena ada sebagian pemain yang tidak
makan, mereka tidak apa-apa."
Dugaan Rusli itu ternyata ditopang oleh tim lain yang juga
terkena wabah sakit perut tersebut. Betulkah 37 pemain itu
keracunan kepiting? Dokter Syakur Gani maupun dr. Suhantoro dari
tim keselamatan PSSI mengelak untuk memberi penjelasan. "Masih
diteliti," kata Suhantoro.
Persija Favorit
Tak adanya keterangan resmi dari tim kesehatan ini ternyata
membuka peluang awam untuk menduga yang tidak-tidak. Ada yang
mengatakan, kejadian ini adalah suatu kesengajaan dari fihak
tertentu untuk memperlicin tim tertentu ke tangga juara.
Benarkah demikian adanya bekas pemain nasional. Ramang yang
mendampingi kesebelasan PSM membantah keras sangkaan tersebut.
"Lain halnya kalau yang terserang wabah itu hanya satu tim
saja. Tapi ini banyak." kata Ramang.
Sabtu malam itu, menurut jadwal pertandingan yang akan turun ke
lapangan untuk memperebutkan tiket semi final adalah Persebaya
(Surabaya) lawan Persipura dan Persija (Jakarta) lawan Persib
dua tiket lainnya sudah diraih oleh PSM dan PSMS (Medan).
Dari 4 kesebelasan yang tertunda pertandingannya selama 2 hari
itu Persija, Persebaya maupun Persib mempunyai peluang sama
untuk tampil di kelompok '4 Besar'. Tapi setelah kejadian ini
peluang untuk Persib langsung jadi merosot. "Untuk menampilkan
permainan yang terbaik memang sudah sulit bagi kita," kata
Husli. "Sebab buat memulihkan kondisi kembali sedikitnya
dibutuhkan waktu 3 minggu."
Melihat kenyataan yang ada sekarang 4 kesebelasan semi-finalis
tak lain dari PSM, PSMS, Persija, dan Persebaya. Siapakah yang
akan tampil di panggung juara? Asisten Pelatih PSMS, Dollah Unai
cenderung untuk memilih Persija sebagai favorit. Ia mengatakan
bahwa Persija memiliki materi pemain yang baik dan mempunyai
kemampuan teknik yang merata. "Sekalipun demikian, kami akan
berjuang keras untuk menjadi juara, kata Dollah Unai.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini