Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Marc Marquez memutuskan mundur dari Grand Prix MotoGP Belanda pada Minggu, 25 Juni 2023. Keputusan itu diambil setelah dirinya mengalami rasa sakit hebat pada bagian tulung rusuknya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ini merupakan kedua kalinya secara beruntun Marquez absen di balapan setelah turut ambil bagian di sesi latihan bebas hingga kualifikasi. Sebelumnya ia juga harus melewati Grand Prix MotoGP Jerman karena cedera ibu jari di tangan kirinya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dirinya bahkan mengaku tidak bisa tidur di malam sebelum balapan MotoGP Belanda berlangsung atau Sabtu, 24 Juni 2023. Kondisi ini yang akhirnya membuat Marquez tidak berada di grid.
“Saya sudah mengatakan pada hari Kamis bahwa saya merasakan sakit di tulang rusuk saya. Itu lebih buruk pada Jumat malam, dan menjadi lebih buruk lagi pada hari Sabtu setelah Sprint Race,” kata dia, dikutip Tempo.co dari Speedweek hari ini, Senin, 26 Juni 2023.
“Sekitar jam 8 dan 9 malam, rasa sakitnya semakin parah. Saya tidak tidur pada Minggu malam dan memutuskan untuk tidak mengemudi. Di pagi hari saya langsung pergi ke pusat medis untuk memberi tahu mereka bahwa saya tidak bisa mengemudi seperti ini,” tambah dia.
Lebih lanjut pembalap Repsol Honda tersebut mengatakan bahwa tulang rusuknya dipastikan patah setelah menjalani pemeriksaan medis pada Minggu pagi. Meskipun tulangnya hanya bergeser 2 mm, kata dia, itu tetap dinyatakan patah.
"Tentu saja saya menjalani pemeriksaan yang sangat teliti di Madrid pada hari Selasa, dan semuanya baik-baik saja,” jelas Marc Marquez.
“Masalahnya adalah dengan tulang rusuk terkadang sangat sulit untuk memahami apakah itu retakan atau tulang rusuknya benar-benar patah. Saya telah melakukan semua pemindaian dan mereka mengatakan itu hanya robekan kecil,” ucapnya.
Pada rangkaian balapan MotoGP Belanda, Marc Marquez sendiri memang sudah mengalami kesulitan bersaing di barisan depan. Terbukti, pada sesi Sprint Race dirinya hanya bisa menempati peringkat ke-17.
Pilihan Editor: Mario Aji Kesulitan Saat Belok Kiri di Moto3 Belanda, Kenapa?
SPEEDWEEK
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto